Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sosok Pemilik Hokben yang Kini Sedang Ramai Dibahas di Media Sosial

Sosok pemilik Hokben, restoran masakan Jepang yang lagi ramai diserbu karena promo Serba Seribu ShopeePay.
Sosok Pemilik Hokben yang Kini Sedang Ramai Dibahas di Media Sosial
Sosok Pemilik Hokben yang Kini Sedang Ramai Dibahas di Media Sosial

Bisnis.com, JAKARTA - Restoran masakan khas Jepang, Hokben, ramai diserbu warga sejak pagi hari, Selasa (14/1/2/2025), dan sampai trending di X.

Kata kunci "Hokben" dicuitkan sebanyak 1.076 kali di X lantaran menawarkan menu dengan harga Rp1.000. Menu tersebut adalah Super Bowl Chicken, yang masuk dalam promo Serba Seribu ShopeePay. 

Untuk mendapatkan harga promo tersebut, banyak pembeli yang rela antre dari sebelum Hokben dibuka. Tak sedikit pula yang membagikan momen sudah berhasil mendapatkan makanan seharga Rp1.000 dari restoran tersebut. 

Adapun, cara mendapatkannya dengan datang ke outlet dan membayar menggunakan QRIS ShopeePay, yang berlaku tak hanya sehari atau dua hari, tapi sejak 13 Januari sampai dengan 28 Februari 2025. 

Hokben merupakan salah satu restoran cepat saji yang menyajikan masakan Jepang seperti daging yakiniku, teriyaki, ekado, egg roll, sup rumput laut, dan lain-lain. 

Namun, ternyata restoran ini merupakan asli Indonesia yang didirikan oleh orang Indonesia. 

Sosok di Balik Hokben

Mengutip laman resminya, Hokben awalnya didirikan sejak 18 April 1985 di Kebon Kacang, Jakarta Pusat dengan nama Hoka Hoka Bento, dari bahasa Jepang yang artinya makanan hangat di dalam kotak. 

Restoran ini dibangun oleh pengusaha Hendra Arifin, di bawah naungan PT Eka Bogainti. 

Sebelum memulai bisnisnya, Hendra merupakan seorang karyawan di perusahaan yang bergerak di bidang otomotif, bahkan tak ada hubungannya dengan dunia kuliner.

Namun, sepanjang bekerja di perusahaan tersebut, Hendra banyak menemui pekerja dari Jepang yang gemar makan-makanan bekal di dalam kotak, yang disebut "bento". Dari sanalah inspirasinya datang, untuk menjual nasi dalam kotak dengan lauk pauk yang hangat seperti yang biasa dinikmati orang Jepang. 

Dengan tekad yang tinggi, Hendra bahkan mempelajari bisnis dan resep menu makanan khas Jepang seperti teriyaki dan yakiniku untuk dibawa kembali ke tanah air. 

Hendra juga membeli lisensi restoran Jepang yang sudah tidak aktif, dan membawanya ke Jakarta dengan nama Hoka Hoka Bento. 

Sampai 2013, PT Eka Bogainti akhirnya mengubah nama Hoka Hoka Bento menjadi Hokben, akronim yang lebih dikenal di kalangan masyarakat. Dan dengan perubahan nama tersebut pula, Hokben resmi memilii hak cipta penuh atas mereknya. 

Sampai dengan 2024, Hokben sendiri sudah memiliki 387 cabang di 72 kota di Indonesia, dengan berbagai konsep dari hanya untuk take away, restoran, sampai yang menyediakan layanan drive thru.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper