Bisnis.com, JAKARTA-Salah satu produsen monitor dan proyektor yang bermarkas di California, Amerika Serikat yaitu ViewSonic, mulai tahun ini mencanangkan target untuk serius mengembangkan sayap pemasarannya ke Indonesia.
Meski merupakan pemain lama di industri teknologi visual di dunia, ViewSonic mengaku bahwa selama ini Indonesia belum menjadi target pasaran utama produk-produk mereka.
Sebagai salah satu bentuk keseriusan menggarap pasar Indonesia, beberapa waktu lalu perusahaan multi nasional tersebut melakukan peluncuran beberapa produk unggulan sekaligus produk barunya ke pasaran Indonesia di salah satu hotel di bilangan Jalan Gajah Mada, Jakarta.
“Kami memang sedang menjajaki untuk lebih serius melakukan penetrasi ke konsumen di Indonesia. Maka dari kami akan lebih gencar untuk memberikan informasi secara lengkap ke konsumen akhir, seperti acara ini [launching] contohnya,” ujar Country Manager ViewSonic Asia Pacific, Darren Low.
Ditambahkan Low, daerah Asia Pasifik dengan Indonesia yang menjadi salah satu bagiannya merupakan pasar potensial terbesar kedua di dunia bagi ViewSonic.
Asia Pasifik menjadi konsumen peringkat kedua di bawah Amerika, daerah asal perusahaan berlogo burung gouldian finch tersebut.
PT. Elsiscom Prima Karya yang menjadi pemegang lisensi distributor tunggal di Indonesia, mengaku sangat optimis dengan target penjualan tahun ini.
Juliana, Kepala Pemasaran PT Elsiscom Prima Karya, mengatakan bahwa target pemasaran produk ViewSonic pada tahun ini lebih menyasar kepada produk kelas low end.
“Sebab kalau kita lihat dari karakter dan daya beli masyarakat, produk kelas high end memang cukup sulit bersaing di pasaran Indonesia. Jadi kita akan lebih usahakan ke low end,” papar Juliana di kesempatan yang sama.
Total 20.000 unit produk ditargetkan oleh Juliana akan habis dijual dan didistribusikan pada tahun 2015 ini.Baik dari produk yang baru saja dirilis pada tahun 2015 ini maupun produk lama yang telah dilepas ke pasaran beberapa waktu lalu.
“Seluruh produk sudah dalam kondisi ready stok. Jadi kita jamin untuk distribusi barang tidak akan terganggu. Baik ke dealer maupun ke konsumen akhir,” lanjutnya.
Beberapa terobosan di sisi pemasaran dilakukan ViewSonic maupun PT Elsiscom Prima Karya. Salah satuya dengan membuka jalur penjualan melalui pemesanan online.
Sebab selama ini, proses penjualan yang ditempuh lebih menggunakan pola konvensional. Sedangkan pelaku perdagangan produk ViewSonic melalui dunia maya, lebih sering dilakukan oleh dealer.
Beberapa produk unggulan sekaligus terbaru dari ViewSonic seperti monitor dengan spesifikasi game dan monitor multitouch, disebut oleh Juliana siap dilepas ke pasaran dengan rentang harga antara Rp3,6 juta – Rp7juta.
