Bisnis.com, JAKARTA - Penggunaan LED yang fleksibel bisa dikreasikan menjadi berbagai macam produk tampilan, salah satunya dibuat menjadi penampil jadwal waktu salat digital.
Jadwal salat yang dinamis di setiap tempat di Indonesia membuat pemerintah mengeluarkan jadwal waktu salat yang biasanya dicetak dalam selembar kertas dengan ukuran huruf kecil.
Namun, hal tersebut seringkali menyulitkan jamaah karena tidak terbaca, atau harus selalu rutin memutar jam pada jadwal salat konvensional.
Untuk itu, hadirlah jadwal waktu salat digital yang bisa dipajang di tempat ibadah dan menampilkan informasi waktu salat dengan lebih jelas.
Karena kebutuhan yang cukup tinggi, ditambah populasi muslim yang besar di Indonesia pun menjadikan pasar jadwal salat pun sangat besar dan bisa menjadi peluang bisnis yang menguntungkan.
Hal itu disadari oleh Indra Bayu yang fokus untuk merakit LED menjadi produk Jadwal Waktu Sholat Digital (JWSD) sejak Oktober 2014.
Dia membutuhkan waktu sekitar tiga bulan untuk melakukan riset, pembuatan kode program microhip dan software komputer, serta membuat jalur printed circuit board (PCB) sebelum mulai memasarkan produknya.
"Sebelumnya saya sempat bekerja jadi programmer di sebuah home industry pembuatan jadwal sholat juga, tapi tidak dikasih kode programnya, kemudian saya mulai membuat ulang dan berinovasi," katanya.
Sekarang Indra memproduksi JWSD dalam dengan sistem made by order, di mana konsumen bisa memesan desain dan ukuran sesuai kebutuhan.
Ada empat tipe JWSD yang diproduksi Indra, yakni Tipe A dengan dimensi 75 cm x 25 cm x 8 cm yang dibanderol Rp875.000, Tipe B dengan dimensi 80 cm x 40 cm x 8 cm seharga Rp1,2 juta, Tipe C berdimensi 70 cm x 50 cm x 8 cm seharga Rp850.000, dan Tipe D dengan dimensi 1 m x 50 cm x 8 cm yang ditarif Rp3,75 juta.
Selain memilih tipe JWSD yang dibutuhkan, konsumen juga bisa memesan gambar yang ditampilkan dalam bingkai. Indra juga menyediakan pilihan gambar yang mayoritas merupakan gambar masjid dan tampilan Kabah di Mekah.
Untuk membeli produk buatannya, konsumen bisa memesannya secara online di website ibaydisplay.com, atau datang langsung ke workshop yang berlokasi di Ujungberung, Bandung.
Di samping itu, Indra juga memberikan kesempatan bagi masyarakat yang tertarik untuk ikut membantu memasarkan produk JWSD buatannya dengan komisi sebesar 20% dari harga jual eceran. []
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
