Bisnis.com, JAKARTA - Say it with flowers. Pernyataan itu tampaknya memang benar. Ketika kata-kata tidak lagi cukup untuk mengungkapkan isi hati, baik pernyataan cinta, permintaan maaf, atau sekadar ucapan selamat, bunga bisa menjadi cara untuk menyampaikan perasaan seseorang.
Untuk pernyataan cinta misalnya, mawar merah menjadi pilihan yang umum. Tetapi, jika ingin meminta maaf, maka tulip atau anggrek bisa menjadi preferensi. Sementara, untuk ucapan selamat kita bisa menggunakan rangkaian yang dibuat dari berbagai jenis bunga.
Ternyata, bisnis yang terkait dengan bunga pun dapat menghasilkan pemasukan yang seindah tampilannya. Peluang usaha dalam bisnis bunga tidak hanya berada di ucapan selamat saat pernikahan, peresmian kantor baru, ataupun ucapan duka cita. Saat ini, banyak sekali permintaan untuk buket bunga wisuda dan dekorasi acara-acara besar seperti pernikahan.
Bahkan, ada juga yang memanfaatkan celah bunga untuk garnish alias hiasan makanan dan edible flowers, yakni bunga yang dapat dikonsumsi. Hidangan yang disajikan tidak hanya menjadi lebih indah tapi juga memberikan sensasi tersendiri. Jadi, bisnis yang berhubungan dengan bunga tidak hanya dikuasai para florist.
Peluang usaha ini pun tidak terbatas di toko-toko bunga di pinggir jalan. Dalam beberapa tahun terakhir, justru banyak anak muda yang mulai terjun ke bisnis tersebut. Dengan modal yang tidak terlalu besar, para pelaku usaha dapat menangguk untung hingga puluhan juta rupiah saban bulan.
Bila para florist masih mengambil bunga dari para supplier, maka untuk bisnis edible flowers justru dapat mengandalkan kebun sendiri. Pasalnya, jenis bunga yang dapat dimakan ternyata cukup banyak. Siapa tahu ternyata bunga liar yang tumbuh di halaman depan rumah Anda ternyata bisa dikonsumsi?
Bisnis bunga juga bisa dilakukan oleh siapa saja, tanpa latar belakang pendidikan khusus. Namun, tentu saja pengetahuan yang mumpuni mengenai jenis-jenis bunga dan karakteristiknya serta cara merawat yang baik dan benar sangat penting. Kita tidak ingin bunga yang dipilih ternyata memiliki makna yang berbeda atau cepat layu kan?
Bagi yang ingin menekuni bisnis ini dan membutuhkan pengetahuan lengkap mengenai bunga, di kota-kota besar seperti Jakarta ada tempat-tempat yang menawarkan kursus atau workshop merangkai bunga. Jika tidak berniat menjadi florist profesional, setidaknya Anda menemukan hobi baru untuk mengekspresikan diri.
Selain pemilihan bunga yang tepat, kreativitas diri juga merupakan hal yang penting. Apalagi, bagi mereka yang lebih tertarik menjadi florist. Dengan makin banyaknya florist yang bermunculan, terutama di kota-kota besar, maka kualitas dan keunikan tiap rangkaian yang ditawarkan menjadi poin utama.
Bagaimana, berminat?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
