Bisnis.com, JAKARTA - CEO Amazon Inc. Jeff Bezos meminta perusahaan untuk memperlakukan karyawannya dengan lebih baik dalam surat terakhirnya sebagai pimpinan pengecer online terbesar itu.
CEO Amazon Web Services Andy Jassy akan mengambil alih perusahaan, dan Bezos akan mengisi posisi ketua eksekutif.
Dalam suratnya, Bezos membayangkan masa depan perusahaan dan berkomitmen untuk memperlakukann karyawan dengan baik sebagaimana mereka memperkalukan pelanggan.
Permintaan ini mengacu pada pemungutan suara di kalangan karyawan baru-baru ini untuk berserikat di gudang Amazon Bessemer, Alabama. Bezos menambahkan bahwa itu adalah contoh mengapa pengecer online harus menangani masalah dalam tenaga kerjanya.
Amazon memenangkan pemungutan suara serikat dengan selisih dua banding satu pekan lalu. Jika berhasil, ini akan menjadi lokasi Amazon pertama di AS yang berserikat.
Bezos mencatat bahwa hasilnya tidak seimbang dan mengatakan hubungan langsung perusahaan dengan karyawan kuat, tetapi jelas baginya bahwa mereka membutuhkan visi yang lebih baik tentang cara menciptakan nilai bagi karyawan - visi untuk kesuksesan mereka.
Menurut laporan CNBC, Ketua Serikat Ritel, Grosir dan Toserba Stuart Appelbaum mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pemungutan suara di Amazon memicu debat tentang cara Amazon memperlakukan pekerjanya.
"Pengakuan Bezos hari ini menunjukkan bahwa apa yang kami katakan tentang kondisi tempat kerja sudah benar," katanya, seperti dikutip melalui Entrepreneur, Senin (19/4).
Namun, dia menambahkan pengakuan Bezos tidak akan mengubah apa pun dan bahwa karyawan membutuhkan serikat pekerja, bukan hanya upaya publikasi Amazon untuk memperbaiki citranya di kalangan masyarakat.
Prinsip kepemimpinan inti pengecer online ini adalah obsesi terhadap pelayanan kepada pelanggan. Bezos mengatakan bahwa ke depan, dia ingin Amazon bertindak dengan cara yang sama terhadap pekerjanya.
CEO tersebut juga membantah tuduhan bahwa perusahaan yang dia bangun telah membangun budaya dan lingkungan kerja yang keras di berbagai lokasi gudang Amazon.
"Kami selalu ingin menjadi perusahaan yang fokus pada pelanggan. Kami tidak akan mengubahnya. Itulah yang membawa kami hingga ke tahap ini. Tapi kami punya komitmen untuk menjadi Perusahaan Terbaik di Bumi dan Tempat Teraman di Bumi untuk Bekerja," tulis Bezos.
Setelah menjabat sebagai ketua eksekutif nanti, dia ingin okus pada peningkatan keamanan di gudang Amazon.
Sekitar 40% dari cedera terkait pekerjaan adalah cedera otot atau keseleo, sebagian besar karena gerakan berulang dan umum terjadi pada pekerja baru.
Untuk mengurangi cedera tersebut, Amazon menyusun jadwal kerja otomatis yang menempatkan karyawan melalui beragam pekerjaan yang menggunakan berbagai kelompok otot dan tendon untuk meminimalisir cedera.
Amazon berencana untuk mulai menerapkan sistem tersebut akhir tahun ini.
