Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis Fried Chicken Masih Menjanjikan, Cek Modalnya

Bisnis fried chicken dinilai tidak akan pernah mati, karena ayam goreng adalah satu makanan favorit banyak orang di Indonesia. Simak perhitungan modal untuk memulai lewat waralaba.
Ilustrasi ayam goreng. /Istimewa
Ilustrasi ayam goreng. /Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Salah satu bisnis waralaba atau kemitraan yang dinilai akan tetap bertahan dan tidak pernah ada matinya adalah bisnis kuliner ayam goreng crispy atau fried chicken. Tidak hanya untuk waralaba kelas atas seperti McD, KFC atau CFC dan lainnya,  kemitraan ayam goreng gerobakan dengan investasi minim pun memiliki pangsa pasarnya sendiri dan peluang yang menjanjikan.

Apalagi makanan berbahan dasar ayam ini telah menjadi menu favorit masyarakat Indonesia mulai dari anak-anak hingga dewasa. Proses pembuatannya pun sangat mudah sehingga bisa menghasilkan keuntungan yang menggiurkan.

Yuswohady, Pakar Marketing dan Managing Partner Investure mengatakan menu fried chicken ini merupakan makanan keseharian yang bisa dikonsumsi baik untuk makan pagi, siang, maupun malam. Berbeda dengan burger misalnya, yang target marketnya sangat terbatas.

Tak heran, meskipun dari sisi pemain fried chicken ini sangat banyak dan menjamur tetapi bisnisnya akan tetap tumbuh dan tak pernah mati. “Tradisi makan ayam ini sudah mendarah daging. Jadi meskipu pemainnya banyak juga marketnya ngga akan ada habisnya makanya bisnis ayam goreng ini prospeknya sangat bagus,” jelasnya.

Selain menu ayam yang begitu populer, format penjualan fried chicken yang biasanya berbentuk gerobakan ini pun ternyata cukup booming di masa pandemi, tak heran bila usaha ini makin menjamur di mana-mana dan tetap memiliki pasarnya masing-masing.

Yuswohady mengatakan mobilitas masyarakat yang terbatas di masa pandemi ini membuat mereka lebih memilih untuk membeli berbagai kuliner yang dijual di dekat perumahan atau kompleknya, salah satunya ialah fried chicken gerobakan.

“Saat ini, mobilitas masyarakat terbatas sehingga mereka pasti akan mengambil channel yang terdekat. Gerobakan ini pendekatannya karena aksesibility, biasanya menyebar di kampung-kampung atau kompleks perumahan sehingga lebih dekat dengan konsumen dan ini pula yang diinginkan masyarakat,” ujarnya.

Yuswohady mengatakan ketika ada yang ingin mencoba mulai bisnis kuliner fried chicken gerobakan ini jangan khawatir meskipun pemainya sudah sangat banyak dan menjamur di mana-mana, tetapi setiap penjual pasti memiliki segmen marketnya masing-masing, yang penting cari lokasi yang tidak berdekatan dengan penjual lainnya.

Jika tidak memiliki keahlian dalam meracik ayam goreng crispy atau belum memiliki pengalaman di bidang kuliner, maka bisa memilih untuk menggunakan sistem waralaba atau kemitraan. Apalagi saat ini sudah cukup banyak pelaku usaha yang menawarkan paket kemitraan ayam goreng krispy. Berikut empat diantaranya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman Selanjutnya
Orchi dan Klik Chicken
Penulis : Dewi Andriani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper