Bisnis.com, JAKARTA - Indomaret dan Alfamart merupakan gerai minimarket ternama dan telah tersebar di berbagai lokasi di Indonesia.
Kedua minimarket ini juga telah membuka opsi waralaba yang dapat Anda pilih. Namun, kira-kira apa perbedaaan baik dari prosedur atau harga yang ditawarkan dari kedua waralaba ini?
Tentang kedua minimarket
Indomaret adalah minimarket yang dibangun oleh PT Indomarco Prismatama. Motto dari Alfamart sendiri adalah “Mudah dan Hemat”. Indomaret berdiri pada tahun 1988.
Franchise dari Alfamart sendiri adalah gerai minimarket yang dimiliki dan dioperasikan dari PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk. Alfamart memiliki motto “Belanja Puas Harga Pas”. Alfamart berdiri pada tahun 1989.
Persyaratan
Persamaan persyaratan yang diberikan dari kedua gerai adalah merupakan warga negara Indonesia, memiliki dana investasi, memenuhi atau memiliki kelengkapan izin usaha dan mengikuti atau fokus dari sistem waralaba.
Perbedaan persyaratan yang diberikan terletak pada lokasi. Dalam Alfamart, Anda dapat memiliki luas yakni 50 - 250 m2. Sedangkan untuk Indomaret, Anda perlu menyiapkan lokasi ideal sebesar 120 - 200 m2.
Baca Juga
Biaya Pembukaan Gerai Baru
Tentunya masing-masing gerai memiliki biaya atau sistem yang berbeda. Berikut merupakan rincian dari masing-masing gerai, yang dapat Anda pelajari.
Indomaret : Dana investasi sebesar Rp394 juta, dengan termasuk rincian berikut.
- Franchise fee (Rp36 juta, 5 tahun)
- Promosi dan persiapan pembukaan toko (Rp9,5 juta)
- Renovasi dan tambah daya listrik (Rp170,5 juta)
- Perimbangan kondisi dalam peralatan elektronik dan non elektronik (Rp 178 juta).
Alfamart : Rp300 - Rp500 juta (Tergantung dengan tipe/jumlah rak), dengan rincian berikut.
- Franchise fee (Rp45 juta, 5 tahun)
- Termasuk dengan perizinan, promosi dan persiapan pembukaan gerai
- Peralatan gerai, instalasi kelistrikan, sistem informasi ritel
- Shop sign dan sign pole.
Biaya Royalti
Berikut untuk biaya royalti untuk gerai Indomaret.
Royalty fee (gratis) : Rp175 juta
Royalty fee (2%) : Rp200 juta
Royalty fee (3%) : Rp 225 juta
Royalty fee (4%) : Seterusnya
Berikut untuk biaya royalti untuk gerai reguler dari Alfamart.
Royalty fee (gratis) : RP0- Rp150 juta
Royalty fee (1%) : Rp150.000.001 - Rp175 juta
Royalty fee (2%) : Rp175.000.001 - Rp200 juta
Royalty fee (3%) : Rp200.000.001 - Rp250 juta
Royalty fee (4%) : Rp250.000.001 <
Prosedur
Untuk prosedur yang diberikan dari kedua waralaba tidak jauh berbeda. Untuk rinciannya adalah sebagai berikut.
Indomaret :
- Sudah memiliki calon lokasi
- Presentasi awal
- Survey Tempat Usaha (ruang usaha/ruko)
- Pengukuran dan evaluasi KKI
- Perjanjian pengikatan dan pembayaran franchise fee
- Pengurusan izin usaha minimarket
- Pembangunan fisik/renovasi
- Pembukaan gerai
Alfamart :
- Mengajukan usulan lokasi
- Presentasi awal
- Kertas kerja survey
- Gambar kerja & RAB
- Presentasi PE (P2)
- Renovasi perjanjian dan perizinan
- Pembukaan gerai
Perlu dicatat bahwa perbandingan tersebut yakni untuk pembukaan gerai baru. Harga di atas dapat berubah tergantung dengan lokasi Anda ataupun karena faktor lainnya.
Dengan perbandingan tersebut, Anda dapat memilih berdasarkan penawaran yang diberikan oleh masing-masing perusahaan. Anda dapat menentukan berdasarkan dengan persiapan finansial Anda, lokasi Anda, ataupun hal lainnya.
Pastikan Anda telah mempelajari dan melakukan riset dengan baik, agar pembukaan gerai minimarket Anda dapat berjalan dengan sukses.