Bisnis.com, JAKARTA - Rinat Akhmetov, merupakan salah satu orang terkaya di Ukraina.
Dirinya merupakan Putra seorang penambang batu bara, yang membeli aset pertambangan selama era privatisasi 90-an, dilansir dari Forbes.
Diketahui bahwa kekayaan yang dimilikinya terpukul keras dikarenakan oleh perang. Namun akhir-akhir ini dirinya juga diketahui ingin membantu Presiden Zelensky, untuk membangun ulang kota yang hancur yakni Mariupol.
Dia merupakan pendiri dari perusahaan System Capital Management (SCM), yang juga menjadi perusahaan induknya.
Dilansir dari Forbes, diketahui bahwa SCM akan mengajukan hukum terhadap Rusia, atas kerugian yang terkait dengan invasi tersebut.
Kemudian, kepemilikan terbesarnya yakni pada perusahaan pertambangan dan baja Mentivest Group juga mengalami kerusakan akibat serangan Rusia.
Baca Juga
Perusahaan energinya yakni DTEK, yang telah menyediakan sekitar 30 persen listrik Ukraina juga dirusak dikarenakan penembakan.
Kemudian, diketahui juga bahwa Akhmetov sendiri membayar US$221 juta atau setara Rp3,1 triliun untuk Villa Le Cedres Prancis dan memiliki apartemen di London, menetap di Ukraina selama perang.
Selain itu, Akhmetov sendiri juga memiliki sekaligus menjadi presiden klub sepak bola Ukraina Shakhtar Donetsk.
Mengenai profilnya, Rinat Akhmetov sendiri lahir pada 21 September 1966 di Donetsk, Ukraina.
Akhmetov menyelesaikan pendidikannya di Universitas Nasional Donetsk dan memperoleh gelar pada 2001 pada ekonomi.
Dirinya dilahirkan oleh seorang ibu yang bekerja sebagai asisten toko, dan ayahnya yang seorang penambang batu bara.
Akhmetov sendiri juga memiliki kakak laki-laki yang bernama Igor, yang juga bekerja sebagai penambang batu bara. Namun dirinya terpaksa berhenti dikarenakan komplikasi kesehatan terkait dengan pekerjaan.
Pada tahun 2021, Akhmetov terdaftar sebagai orang terkaya di dunia dengan kekayaan bersihnya sekitar US$7,3 miliar atau setara dengan Rp101 triliun.
Kemudian, berdasarkan dari Real Time Net Worth Forbes (19/4/22), dirinya memiliki kekayaan sebesar US$3,9 miliar atau setara dengan Rp55 triliun, dan masuk dalam daftar Forbes Billionaires 2022 dalam urutan ke-687.