Bisnis.com, JAKARTA - Merry Riana Group aktif mengembangkan bisnis di bidang pendidikan, karena menilai sektor edukasi masih potensial dan akan berkembang di Indonesia dalam beberapa tahun ke depan.
Entrepreneur, Investor dan Content Creator, Merry Riana mengatakan dari segi pembelajaran, saat ini masyarakat memang lebih berminat untuk pendidikan yang mengasah soft skill.
“Kami menemukan bahwa public speaking telah jadi primadona bagi para orang tua. Mereka merasa, public speaking menjadi penting untuk anak. Apalagi setelah pandemi, banyak anak yang kurang sosialiasi jadi kemampuan bicaranya kurang,” ungkapnya pada Bisnis dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Kemenparekraf dan Merry Riana Group, Senin (27/2/2023).
Dia pun menjelaskan keahlian public speaking memang kian diminati seiring menjamurnya dunia content creator.
“Apalagi public speaking jadi cara untuk percaya diri, itu jadi gerbang untuk pembuka kesempatan lebih banyak,” ungkapnya.
Terkait konsep bisnis edukasi di tengah pascapandemi, baginya saat ini sudah tidak mengandalkan online. Dia mengatakan, saat ini konsep hybrid lebih disukai karena memberikan pengalaman langsung dalam mendapat pengajaran.
Baca Juga
“Memang saat ini orang lebih fleksibel ya. Kita sebagai pebisnis di bidang edukasi pun harus terus relevan soal kebutuhan masyarakat. Jadi, penting ” jelasnya.
Ketika ditanya soal pandangannya mengenai bisnis edukasi yang mengalami gulung tikar selama pandemi, dia mengatakan hal yang menjadi persoalan bagaimana bisa menyesuaikan keadaan pasar dengan cepat.
Sejak 2019, Merry memang telah menjadi pionir dalam menciptakan terobosan aplikasi edukasi ‘Merry Riana’ yang telah terintegrasi dengan beragam video motivasi, quotes, podcast, artikel, lowongan pekerjaan hingga beragam e-books gratis. Saat ini, aplikasinya sudah tembus hingga puluhan ribu unggahan.
Kini, Merry Riana Learning Center sendiri telah memiliki 14 cabang di berbagai kota. Adapun, target bisnis di bidang edukasinya ini pun yakni dengan melakukan ekspansi ke Semarang yang diharapkan selesai pada 2023.
Saat ini, untuk terus mengembangkan bisnisnya, kini Merry Riana Group pun melakukan kerja sama dengan Kemenparekraf yang akan berfokus pada dua poin.
Pertama, peningkatan kapasitas sumber daya manusia ekonomi kreatif. Kedua, pengembangan pemasaran di bidang ekonomi kreatif melalui Co-Branding dalam aktivitas-aktivitas Kementerian di sektor ekonomi kreatif.
Sementara itu, Merry Riana berharap kerja sama ini menjadi hal yang baik dalam upaya “Dan harapannya, kita bisa lebih bersinergi untuk bisa lebih banyak lagi melakukan hal-hal yang konkrit untuk Indonesia,” tuturnya.