Bisnis.com, JAKARTA - Pembinaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan usaha kecil agar menjadi tangguh dan mandiri sekaligus memberikan multiplier effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Lewat program ini, muncul berbagai UMKM sukses, salah satunya Safina Quilt. Safina Quilt merupakan UMKM asal Balikpapan yang memproduksi aneka perlengkapan pemanis rumah seperti sarung bantal, taplak meja, taplak kulkas, tutup dispenser dan sebagainya.
Owner dari Safina Quilt, Lili Handayani mengatakan bahwa dirinya bergabung dengan UMKM binaan Pertamina ini sejak 2019 dan langsung merasakan manfaatnya.
Lili menyebut bahwa setelah bergabung dengan UMKM binaan Pertamina dirinya banyak mendapatkan kesempatan dalam bentuk pameran atau workshop yang diselenggarakan Pertamina.
“Ada pameran Smexpo, ada bazar-bazar juga dan kemudian saya juga diikutkan UMKM Akademi, terus diikutkan lagi go digital,” kata Lili dalam Mobil Podcast Pertamina SMEXPO 2023 di Gandaria City Mall, Rabu (1/11/2023).
Selain pembinaan, Lili menyampaikan bahwa pihak dari Pertamina selalu melalukan pendampingan bagi para binaanya.
Baca Juga
Lili mencontohkan saat masa pandemi, pihak dari Pertamina mendampingi dengan melakukan berbagai cara untuk mengenalkan produk dirinya yaitu dengan mengajak Safina Quilt ke SMEXPO di Samarinda pada 2021.
“Sempet bingung mau ngapain [pas pandemi]. Kemudian saat orang cari masker susah, dan saya coba buat masker dengan harga murah dan itu kenceng banget [yang beli]. Pada 2021 ditawarin Pertamina langsung ditawari Smexpo di Samarinda,” ujarnya.
Perlu diketahui, Safina Quilt merupakan salah satu UMKM binaan Pertamina yang didalamya terdapat teman istimewa atau teman-teman penyandang disabilitas.
Lili sendiri menyebut bahwa pihaknya sampai saat ini memiliki lebih dari 50 binaan teman disabilitas yang membantu dirinya memproduksi beberapa kerajinan.
Banyaknya binaan ini, kata Lili merupakan cara dirinya memperdayakan teman-teman yang senasib dengannya atau disabilitas untuk dapat memiliki penghasilan dan keterampilan.
“Dari situ kita kumpul bentuk komunitas dan bentuk pelatihan. Dari pelatihan beberapa ada yang sesuai dengan kerjaan saya dan saya ajak kerja ke mereka,” ucap Lili.
Di tempat yang sama, VP CSR & SMEPP Management Pertamina Fajriyah Usman menjabarkan peran dari pihaknya dalam membina UMKM milik Pertamina.
Fajriyah menuturkan bahwa peran yang dilakukan adalah dengan memberikan kesempatan peningkatan kompetensi melaukan pelatihan dan workshop
Kemudian, melakukan pendampingan untuk sertifikasi terhadap binaan dari Pertamina agar setiap UMKM memiliki sertifkasi dan terjamin.
“Kemudian kita berikan hibah alat operasinal dan juga akses pemasaran produk mereka,” tutur Fajriyah.
Perlu diketahui, Pertamina SMEXPO 2023 hadir pada 31 Oktober - 5 November di Gandaria City, Jakarta. Selain di Jakarta, Pertamina SMEXPO 2023 juga ada di tiga kota besar lainnya, yakni Balikpapan (26-28 Oktober 2023), Semarang (3-5 November 2023), dan Pekanbaru (15-19 November 2023).
Pertamina SMEXPO 2023 juga menjadi sarana temu bisnis pengusaha dan potential buyer, serta berbagai workshop, hiburan dan kegiatan menarik lainnya.
Selain pameran secara offline, Pertamina SMEXPO dapat diakses secara online melalui platform virtual di smexpo.pertamina.com. Platform ini menjadi marketplace bagi sekitar 1.000 UMKM binaan Pertamina Group yang terkurasi melalui ribuan produk unggulan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
