Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Amazy Family Resto, Peluang Bagi Pengusaha Baru

BISNIS.COM,JAKARTA: Sedikitnya 370 pengusaha UKM baru telah mengembangkan bisnis kuliner Amazy Family Resto di 130 outlet di seluruh Indonesia, kata Yanty Isa, pendiri Amazy, hari ini."Usaha dari para pengusaha franchaise Amazy ini sedikitnya telah menyerap

BISNIS.COM,JAKARTA: Sedikitnya 370 pengusaha UKM baru telah mengembangkan bisnis kuliner Amazy Family Resto di 130 outlet di seluruh Indonesia, kata Yanty Isa, pendiri Amazy, hari ini.

"Usaha dari para pengusaha franchaise Amazy ini sedikitnya telah menyerap 2000 karyawan karena selain Amazy sebelumnya kami juga sudah mengembangkan Magfood Redcrispy fried chicken & french fries," kata Yanti. 

Berbicara di sela-sela kegiatan Franchisee Gathering 2013 dan workshop Tantangan dan Peluang Bisnis Amazy, Yanti mengatakan bisnis ini berkembang terutama di kota-kota kabupaten di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, Sulawesi, Maluku, Maluku Utara hingga Flores.

Menurut Yanti, pihaknya  mentargetkan tahun ini membuka 2-3 outlet per bulan sehingga mencapai 500 outlet pada tahun 2019. Pertemuan tahunan para franchisee dari berbagai daerah ini untuk menyatukan visi, misi dan rencana kerja 2013.

"Meski beroperasinya lebih banyak di kota kabupaten, namun 370 ukm baru ini umumnya omzet bulanannya mencapai target bahkan di kota-kota tambang di Kalsel dan Kaltim hasilnya lebih tinggi lagi. 
Bagi kami yang berada di kantor pusat tugas kami menstabilkan omzet di setiap outlet. Komitmen dari franchaisor adalah menciptakan  outlet yang sustain dan tumbuh dengan kontinyu," ungkap Yanti.

Dua brand yang dibangunnya Magfood Redcrispy dan Amazy menyajikan menu ayam serba crispy untuk keluarga muda dan remaja. Indonesia dengan pertumbuhan GDP 6,5% pada tahun 2012 lalu menjanjikan potensi pangsa pasar yang besar bagi kombinasi resto western-Indonesian yang dikembangkannya.

Segmen masyarakat kelas menengah Indonesia 2013 ini untuk usia produktif dan anak-anak mencapai 131,5 juta atau 54,7% yang menjadi pasar potensial makanan dan retail. Oleh karena itu pihaknya mendorong franchisee lebih gencar berpromosi dan punya komitmen terhadap anggaran promosinya sehingga menjadi merek lokal yang kuat di negri sendiri.

Pihaknya  fokus menciptakan lebih banyak pengusaha mandiri dan berprestasi dengan memperkuat leadership dan sistem manajemen modern agar bisa bersaing dengan merek global.

"Kami ini berkontribusi dalam mendorong pengusaha UKM naik kelas dan jumlah pengusaha bertambah karena untuk menjadi negara maju minimal memerlukan 2% dari total penduduk," tegas Yanti Isa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Writer
Editor : Others
Sumber : Hilda Sabri Sulistyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper