Bisnis.com, JAKARTA - Kuliner dimsum tengah populer di Tanah Air. Makanan yang berasal dari daratan Tiongkok ini memang memiliki cita rasa khas yang cocok dengan selera masyarakat Indonesia. Selain rasanya enak, dimsum memiliki berbagai variasi menu. Ada siomay, hakau, bakpao, pangsit (dumpling), ceker ayam, dan masih banyak lagi.
Menu dimsum biasanya dijual di restoran yang menyajikan menu masakan china (chinese food) atau hotel berbintang. Oleh karena itu, menu makanan yang disajikan dengan klakat atau boks bambu ini terbilang cukup eksklusif.
Seiring berjalannya waktu, banyak pelaku usaha menawarkan menu-menu dimsum di warung kaki lima atau gerobak yang ada di pinggir jalan. Dimsum kini menjelma menjadi salah satu jajanan yang digemari masyarakat Indonesia.
Semakin menjamurnya kedai dimsum di berbagai kota di Indonesia membuat popularitas dimsum terus meningkat. Para pelaku usaha di bidang ini tak hanya berlomba-lomba menawarkan pilihan dimsum yang enak disantap, tetapi juga ramah di kantong. Dari segi bisnis, usaha kuliner pun kian cerah alias prospektif.
Anda tertarik menjajal bisnis kuliner dimsum? Jangan khawatir. Saat ini, banyak pelaku usaha menawarkan paket-paket kemitraan kedai dimsum. Paket-paket sudah termasuk fasilitas gerobak (booth), bahan baku, perlengkapan masak, media pemasaran, dan pelatihan bagi karyawan. Semuanya bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda sebagai calon mitra.
Skema kemitraan ditawarkan oleh Dimsum Choei, Bakul Dimsum, dan Dimsum Kampoeng.
