Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bikermart Indonesia, Bisnis Swalayan Ritel Khusus Pencinta Sepeda

Pelaku usaha yang menawarkan paket kemitraan ritel adalah Hendry Edy Wahono, yang khusus mengembangkan toko swalayan bagi kebutuhan sepeda motor dan para bikers.
Bikermart/facebook.com
Bikermart/facebook.com

Bisnis.com, JAKARTA - Pelaku usaha yang menawarkan paket kemitraan ritel adalah Hendry Edy Wahono, yang khusus mengembangkan toko swalayan bagi kebutuhan sepeda motor dan para bikers.

Di bawah bendera Taruna Nusantara Motor yang telah berdiri sejak 1998, Hendry mengelola kemitraan ritel dengan nama Bikermart Indonesia. Bikermart tersebut menyediakan berbagai macam suku cadang hingga aksesori sepeda motor.

Hendry menjelaskan calon mitra yang ingin bergabung dengan Bikermart tidak perlu mempunyai pengetahuan atau keahlian di bidang suku cadang, karena manajemen pusat telah menyediakan konsep yang lengkap dan bisa langsung dijalankan oleh mitra.

Mitra cukup menyiapkan dana untuk investasi sesuai dengan paket usaha, mulai dari Paket Bronze senilai Rp300 juta, Paket Silver Rp400 juta, Paket Gold Rp500 juta, dan Paket Platinum senilai Rp750 juta hingga Rp1 miliar.

“Ada juga paket opsional yang bisa disesuaikan dengan budget yang dimiliki mitra, semua paket yang ditawarkan tidak dikenai biaya royalti,” katanya.

Dari paket-paket tersebut, nilai investasi akan dianggarkan pada barang dagangan sekitar 60%, sarana bengkel 15%, sarana toko sebesar 10%, sarana promosi sebesar 10%, dan lain-lain.

Nilai investasi tersebut juga di luar dari biaya sewa bangunan atau properti, serta pengiriman sarana fisik dan barang dagang ke lokasi mitra. “Mitra akan balik modal dalam jangka waktu 24 bulan - 36 bulan,” imbuhnya.

Selain menyiapkan dana untuk investasi, mitra harus memiliki lokasi usaha yang strategis. Misalnya, dekat dengan pemukiman dan jalan utama yang menjadi lalu lintas kenaraan bermotor.

Mitra juga perlu menyiapkan dua hingga tiga orang yang akan bertugas sebagai pramuniaga. Tenaga kerja tersebut dan mitra sebelumnya akan diberi pelatihan operasional, sehingga tidak akan kesulitan saat menjalankan bisnis.

Di samping itu, setidaknya ada enam tahap yang harus ditempuh mitra hingga swalayan perlengkapan motornya bisa segera beroperasi. Tahapan tersebut dimulai dari pengisian form aplikasi dan pembayaran uang muka. Lalu tim Bikermart pusat akan melakukan survei terhadap calon lokasi usaha.

Setelah itu akan diajukan rencana anggaran biaya, rencana proyek dan desain untuk disetujui mitra. Kemudian penandatanganan perjanjian kerja sama dibarengi dengan pembayaran 50% dari total investasi.

Selanjutnya mulai pelaksanaan realisasi rencana proyek yang sudah disetujui hingga pelaksanaan grand opening yang didahului dengan pelunasan sisa uang investasi.

Hendry mengatakan bisnis di bidang otomotif ini memiliki peluang yang masih sangat cerah, karena industri otomotif di Indonesia terus mengalami pertumbuhan. Hal tersebut secara langsung mendorong peningkatan kebutuhan terhadap suku cadang kendaraan roda dua.

Hingga saat ini, setidaknya ada 30 mitra yang bergabung dengan Bikermart dan menggunakan nama sendiri dalam menjalankan usahanya. Mitra-mitra tersebut mayoritas tersebar di berbagai daerah di Pulau Jawa.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper