Bisnis.com, JAKARTA - Zug Industry Indonesia berhasil meraih The Best Engineering, Procurement and Construction (EPC) dalam ajang Indonesia Best Electricity Award (IBEA) dalam Pameran Kelistrikan Indonesia 2015.
Penghargaan ini diserahkan oleh Menteri ESDM yang diwakili oleh Dirjen Ketenagalistrikan, Jarman.
IBEA 2015 merupakan apresiasi dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dirjen Ketenagalistrikan ESDM dan Dewan Energi Nasional (DEN).
Melalui keterangan resminya, Kamis (22/10/2015), Direktur Utama Zug Industry Henkie Leo menyatakan penghargaan itu merupakan apresiasi bagi Zug Industry Indonesia.
“Kami sangat senang. Kita berjuang sejak 2004 dan akhirnya kita mulai mendapat apresiasi. Kami harapkan kedepannya, Zug bisa semakin termotivasi. Demikian pula perusahan EPC lainnya sehingga bisa memanfaatkan momen 35.000 MW dengan lebih maksimal, “ ujarnya, dalam ajang Pameran Kelistrikan 2015, di Surabaya.
Menurut Hengky, saat ini memang dominasi asing masih sangat terasa di dunia kelistrikan di Indonesia.
“Zug ingin perusahaan lokal kedepannya semakin mampu. Makin banyak perusahaan lokal yang mampu semakin baik, “ tambahnya.
IBEA sendiri merupakan ajang yang baru pertama kali diadakan dalam Pameran Listrik Indonesia yang sudah dilaksanakan selama enam kali.
Ada empat kategori yang dinilai dalam ajang ini yaitu The Best Independent Power Producer (IPP), The Best Operation & Maintenance (O&M), The Best Engineering, Procurement and Construction (EPC), dan The Best Electricity Services Company.
Penghargaan juga diberikan kepada top 10 best electricity company.