Bisnis.com, JAKARTA - Untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona, pemerintah telah mengimbau masyarakat untuk menerapkan work from home (WFH) atau kerja dari rumah.
Sayangnya, seruan untuk bekerja dari rumah tidak bisa diterapkan oleh semua karyawan. Melansir dari situs CNBC dan The Balance Career, setidaknya ada lima pekerjaan yang tak bisa dimonitor dari rumah.
Dokter
Sebagai seorang tenaga medis, dokter harus berada di rumah sakit, klinik, ataupun puskesmas untuk bertemu pasien. Terlebih dengan mewabahnya virus corona yang mengganggu kesehatan banyak orang, dokter pun harus selalu berjaga dan menangani semua keluhan pasien.
Supir
Seorang yang berprofesi sebagai supir juga tidak bisa memonitor pekerjaannya dari rumah. Jelas saja, mereka harus terus berada di jalan untuk mendapatkan uang. Sebaliknya, jika diam di rumah, pemasukan pun tidak bisa mereka dapatkan.
Pekerja pabrik
Buruh pabrik memiliki tanggung jawab dan bekerja di dalam gedung. Dalam kondisi apapun, mereka tidak bisa meninggalkan ruangan, termasuk saat wabah COVID-19 sebab produksi akan terus berjalan dan ini tidak bisa dikerjakan dari rumah.
Kontraktor
Bekerja di bidang kontraktor juga mewajibkan seseorang untuk tetap berada di lapangan sebab kontraktor umumnya bertugas untuk membangun gedung dan mendirikan bangunan lain.
Petani dan pekerja kebun
Sebagai seorang petani dan pekerja kebun, seseorang tentu ditugaskan untuk mengawasi pertumbuhan tanaman, entah sayuran, buah-buahan, atau umbi-umbian, semuanya pasti membutuhkan keuletan di luar rumah. Jadi, tidak mungkin mereka bisa menerapkan bekerja dari rumah.