Bisnis.com, JAKARTA - Berjejaring sendiri adalah keterampilan yang perlu Anda kuasai dalam berbisnis. Hal ini penting terutama bagi pemilik atau penerima waralaba.
Dengan mengembangkan dan memelihara jaringan rekan profesional, hal ini akan menjadi penting untuk kesuksesan karir dan membantu Anda untuk lebih kompetitif dalam berbagai tahap kewirausahaan.
Jika pemilik waralaba menggunakan jaringan untuk meningkatkan perolehan prospek dan strategi penjualan mereka, maka para penerima waralaba dapat menggunakan jaringan untuk membangun kontak.
Dengan membangun kontak, maka Anda akan menambah minat dalam menaikan minat untuk memiliki dan menjalankan operasi bisnis yang sukses.
Dilansir dari Franchise500, berikut adalah empat strategi yang dapat membantu pemilik waralaba dan penerima waralaba.
1. Tempatkan diri Anda
Industri waralaba sangat mengutamakan peluang jaringan. Pemberi waralaba dapat menggunakan banyak acara bisnis dan pameran dagang untuk berjejaring dengan calon pemilik waralaba, investor, dan pemangku kepentingan.
Baca Juga
Peluang jaringan bisnis ini adalah cara yang bagus bagi kedua belah pihak untuk bertemu, menyapa, dan bertukar informasi waralaba.
Untuk itu, maka Anda perlu berpartisipasi dan menempatkan diri untuk keluar.
2. Jadilah diri sendiri
Jaringan memberi kita semua kesempatan untuk menjadi tipe orang yang kita ingin orang lain perhatikan. Inilah saatnya untuk mengedepankan yang terbaik dan menampilkan diri Anda yang sebenarnya.
Perlu diketahui bahwa para pemberi waralaba tidak hanya menjual ide konsep yang menarik dan model bisnis yang menarik. Mereka juga menjual diri mereka sendiri dan sebagai perwakilan dari merek.
Untuk franchisee, acara networking adalah kesempatan untuk menunjukkan ketajaman bisnis Anda, kesesuaian dan kesukaan untuk memiliki dan mengoperasikan waralaba.
3. Referensi penting dalam bisnis
Jaringan adalah lingkungan memberi dan menerima. Ketika Anda melihat celah untuk memberikan peluang rujukan, maka Anda dapat memberikannya.
Rujukan merupakan hal yang penting. Praktik bisnis sendiri juga bergantung pada individu yang saling memperhatikan.
4. Melakukan follow up
Beberapa orang menggambarkan jaringan sebagai wawancara kerja dua arah. Baik pihak pemilik waralaba dan penerima waralaba, keduanya mengambil kesempatan untuk terhubung untuk membantu memajukan kepentingan mereka.
Orang-orang di dunia waralaba berganti pekerjaan dan jabatan sepanjang waktu. Ketika orang yang tepat memperhatikan ketekunan Anda, maka jaringan dapat terbayar dengan cara yang tidak Anda bayangkan.
Oleh karena itu, setelah bertukar kontak, pastikan Anda untuk melakukan follow up terkait waralaba.