Bisnis.com, JAKARTA – Bisnis sewa perlengkapan bayi dapat menjadi peluang, mengingat beberapa barang hanya digunakan sementara.
Hal ini cocok bagi orang tua yang ingin memiliki perlengkapan yang berkualitas, namun dengan harga yang lebih terjangkau.
Jika Anda tertarik pada bisnis ini, Anda dapat memulainya dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut yang dilansir dari berbagai sumber.
1. Pilih target pasar Anda
Dalam menentukan target pasar di bidang ini, Anda perlu menentukan umur bayi. Contohnya, Anda bisa berfokus pada perlengkapan bayi di rentang usia 3 sampai 6 bulan.
Dengan ini, Anda juga akan lebih maksimal dalam menggunakan modal Anda dan proses penyewaan bisa berjalan lebih lancar.
Baca Juga
2. Menjaga kebersihan
Dalam membuka penyewaan perlengkapan bayi, kebersihan merupakan hal yang paling diutamakan. Jika Anda dapat menawarkan perlengkapan bayi yang higienis, maka para orang tua akan percaya dengan Anda
3. Lakukan promosi
Anda dapat melakukan promosi lewat sosial media, secara offline atau langsung, ataupun membangun relasi. Dengan melakukan promosi, maka akan semakin banyak orang yang akan mengenal bisnis Anda.
4. Berikan penawaran yang menarik
Anda dapat memberikan diskon untuk periode tertentu, paket tertentu, atau memberikan pengiriman gratis kepada pelanggan.
Barang yang Anda sewakan sendiri cukup beragam. Anda dapat menyewakan stroller, peralatan makan, baby spa, box tempat tidur bayi, gendongan bayi dan lainnya.
Sesuaikanlah dengan modal Anda dan pengetahuan Anda dalam merawat peralatan tersebut. Pastikan Anda menyewakan produk yang berkualitas dan higienis.
