Bisnis.com, JAKARTA - Setelah insiden kapal selam wisata Titanic yang hilang, kini proyek penjelajahan laut dalam Deepsea Challenger kembali menjadi sorotan.
Pasalnya, Deepsea Challenger adalah kapal selam yang berhasil mengantarkan sutradara film pemenang Oscar "Titanic" James Cameron pada 2012 untuk menyelam ke titik terdalam di Bumi, Palung Mariana (11.035 meter).
Melansir dari CNN, dirinya menyebut perencanaannya memakan waktu tujuh tahun, dan dia menghabiskan lebih dari tiga jam guna mengambil beberapa sampel mengenai kehidupan bawah laut di wilayah yang tidak terjamah.
Dalam misi itu Cameron juga mengambil video dan gambar-gambar kehidupan bawah laut.
Lantas, siapa sosok dibalik Deepsea Challenger?
Ron Allum merupakan seorang penyelam, insinyur, dan penjelajah laut dalam yang telah berperan penting dalam ekspedisi James Cameron.
Dia terkenal karena kecerdikannya dalam merancang dan membangun peralatan khusus serta kemampuannya dalam mengatasi tantangan dalam lingkungan laut dalam.
Baca Juga
Lahir pada 1949 di tengah keluarga insinyur di Sydney, dia bergabung dengan Speleologist Society di University of New South Wales dan terus menjelajahi sistem gua.
Pada 1970, Allum dipanggil untuk dinas wajib di Tentara Australia dan ditempatkan di Singapura di mana dia diajari menyelam menggunakan scuba.
Setelah kembali, dia menjadi teknisi di ABC dan pindah ke Adelaide, yang berada dalam jarak yang memungkinkan untuk melakukan penyelaman gua di Dataran Nullarbor yang terkenal.
Kemudian, pada 1982, Allum dan tiga orang lainnya menyelam sejauh 3,5 kilometer ke dalam Gua Cocklebiddy dan menemukan Toad Hall, sebuah ruang besar berbentuk katedral dengan panjang 250 meter, bahkan jarak eksplorasi mereka telah memecahkan rekor dunia, yakni sejauh 6,24 kilometer.
Melansir dari Australian Museum, karier Allum kian meroket sejak 2000.
Allum dipekerjakan sebagai direktur teknis untuk film IMAX 3D produser Hollywood tentang reruntuhan Titanic.
Bahkan, Allum pun dipercaya untuk merancang dan membangun peralatan khusus untuk digunakan pada submersible Mir Rusia guna melaksanakan misi penjelajahan dan penelitian bawah air, termasuk dalam eksplorasi dasar laut dan pencarian bangkai kapal selam.
Sejumlah rancangan untuk sejumlah ekspedisi yang dia rancang itu pun membuatnya diberi julukan "The Professor".
Sementara itu, pada 2005, dia mulai bekerja untuk membangun sebuah submersible yang mampu membawa Cameron ke titik terdalam di planet ini, yaitu Palung Mariana.
Bekerja dengan anggaran yang ketat dan dalam kerahasiaan total, Allum tidak hanya melakukan penelitian, berkolaborasi dalam perancangan, dan mengawasi pembangunan kendaraan tersebut, tetapi juga dengan menggunakan mixer kue, dia menciptakan sebuah busa khusus yang mampu menahan tekanan air yang sangat tinggi di kedalaman 11 kilometer di bawah permukaan laut
