BISNIS.COM, JAKARTA - Di Jakarta Fair Kemayoran 2013 Anda tidak hanya disuguhi aneka pameran barang dan wahana hiburan keluarga. Akan tetapi juga tak sedikit terdapat peluang usaha.
Sejumlah stan menawarkan peluang usaha, baik sebagai penjual ulang (reseller), kemitraan, subagen, subdistributor, maupun distributor di seluruh wilayah Indonesia.
“Beberapa di antaranya adalah PT Broquet Indonesia, Gulaku (Sugar Group), Ninoy Cilli, Madu Nusantara, Crispy Pora Pora, hingga Piaggio Mahator,” kata Hadik, Head of Media Center PT Jakarta International Expo, dalam siaran persnya, Selasa (25/6/2013).
Broquet adalah sebuah produsen katalisator logam yang bisa membuat irit bahan bakar minyak (BBM) kendaraan. Produk ini masuk dan mulai dipasarkan di Indonesia sejak 1999 oleh PT Broquet Indonesia. Di Jakarta Fair 2013 Broquet membuka stan di ruang terbuka Arena PRJ Kemayoran.
Jika ingin menjadi reseller, mitra cukup sediakan dana sekitar Rp 8 juta dan akan mendapatkan broquet jenis B1 sebanyak 100 unit dengan harga khusus Rp 80.000. Reseller bisa menjual dengan harga Rp 120.000 hingga Rp160.000.
JJ Royal Coffe bersama Gulaku, dua perusahaan yang bernaung di bawah Sugar Group Companies, juga menawarkan paket potongan harga menarik bagi mereka yang ingin membeli gula dalam jumlah besar.
Di Jakarta Fair 2013, bagi pembeli di atas 100 karton, di mana tiap karton berisi gula 2.400 kg, atau membeli 5,76 juta kg maka diberi potongan harganya menjadi Rp13.000 /kg. Sedangkan harga di luar sebesar Rp 15.000 /kg.
“Kalau mau jadi distributor atau agen, silakan langsung berhubungan dengan kantor. Kami disini hanya menawarkan paket potongan harga untuk yang membeli dalam jumlah besar,” ujar Indra, penangung jawab stand JJ Coffe dan Gulaku.
Kemudian Ninoy Abon Cabe juga menawarkan menawarkan agen suka suka dan agen reguler. Untuk agen suka suka hanya dengan melakukan transaksi pembelian Rp1 juta dan agen regular Rp10 juta.
Madu Nusantara juga menawarkan reseller, sub agen, agen, sub distributor hingga distributor. Syarat menjadi agen adalah melakukan pembelian minimal 200 botol, distributor melakukan pembelian minimal 400 botol, dan distributor tunggal melakukan pembelian minimal 1.000 botol.
Peluang usaha lain diatwarkan oleh CV Crispy Pora Pora di Hall B. Makanan ringan atau camilan dari ikan pora pora ini bisa dimakan kapan saja dan di mana saja. Usaha yang sudah mendapatkan SNI Award 2012 menawarkan kerjasama ataupun distributor.
“Makanan ringan ini tidak perlu dimasak lagi, langsung bisa dimakan. Sama nasi juga oke,” kata Parlin, pemilik CV Crispy Pora Pora di arena Jakarta Fair.