Bisnis.com, JAKARTA – Saat para entrepreneur kesulitan modal dan belum dapat kepercayaan dari pihak perbankan, banyak orang yang mengalami kesulitan melanjutkan usahanya. Padahal, kontrak atau pasar sedang membaik.
Untuk menggunakan tabungan, besara yang dimiliki tidak cukup besar. Bahkan, setengah dari kebutuhan modal itu, belum mencukupi.
Banyak yang akhirnya menjual aset pribadi a.l. rumah, mobil atau menggadaikan surat rumah ke Pegadaian. Namun, itu bagi yang beruntung memiliki aset yang nilainya besar. Persoalannya, bagaimana bagi mereka yang nilai asetnya tidak sebanding dengan besaran modal yang dibutuhkan.
Apakah seorang entrepreneur boleh menggunakan kartu kredit untuk modal? Tokoh entrepreneur kita, Ciputra mengatakan boleh.
Ya. Bisa. Kalau enterprenuer memakai segala cara untuk memulai. Terutama terkait branding dia. Reputasi dia. Kartu kredit, apa saja bisa dipakai. Bahkan angin, berupa omongan saja bisa dipakai.
Ciputra mengatakan saat itu usianya baru 31 tahun dan baru tamat dari dunia pendidikan. Ia mengaku belum punya pengalaman dan modal untuk membangun usaha. Namun ia mempunyai satu konsep menarik membangun kota Jakarta.
"Bagaimana mencari modal? Umur 31 tahun saya tamatan tanpa punya uang dan pengalaman untuk usaha. Pak Sumarno saat itu yang menjadi gubernur (DKI) mengatakan apa yang konsep apa yang kamu tawarkan kepada saya? Saya jawab, saya sanggup meremajakan kota Jakarta. Kemudian ditanya modal kamu dari mana? Saya sudah bicarakan dengan pengusaha yang lain. Saya bilang pada gubernur, saya kenal investor yang punya banyak uang," tuturnya
Akhirnya joint venture antara investor dan Pemda DKI Jakarta terjadi. Setelah itu Taman Impian Jaya Ancol juga Bintaro jaya dibangun.
