Bisnis.com, JAKARTA -- PT SMART Tbk, anak perusahaan Golden-Agri Resources (GAR) bermitra dengan Orangutan Foundation International (OFI) melaksanakan program konservasi dan perlindungan orangutan, salah satu spesies satwa yang terancam punah di Indonesia, dengan melepasliarkan dua orangutan.
Sebagai wujud nyata dukungan perusahaan yang bergerak di sektor agrobisnis itu, melaksanakan kegiatan pelepasliaran dua orangutan di lokasi Daerah Penyangga Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP), Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.
Menurut siaran pers yang diterima Senin (21/12/2015), kegiatan tersebut disaksikan perwakilan dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam dan Taman Nasional Tanjung Puting, Direktur Utama PT SMART Tbk, Daud Dharsono, pendiri dan pimpinan OFI, Prof. Dr. Birute Mary Galdikas.
Dua orangutan yang dilepasliarkan, Tyson dan Eka, sebelumnya diselamatkan dan mendapat perawatan OFI masing-masing sejak tahun 2004 dan 2005. Kedua orangutan itu berdasarkan penilaian tim ahli OFI yang dipimpin Dr. Galdikas dinyatakan telah siap dilepasliarkan ke habitat asli mereka di hutan Seruyan.
Pelepaslliaran orangutan ini merupakan salah satu kegiatan kerjasama OFI dengan SMART yang telah berjalan sejak tahun 2011.
Program kerjasama OFI dengan SMART termasuk pelepasliaran 40 orangutan tahun 2011-2014, pelatihan konservasi orangutan untuk staf PT SMART Tbk / GAR, pengadaan telemetri orangutan, serta pelepasliaran 60 individu orangutan berikutnya yang diharapkan akan terus berlangsung hingga tahun 2017.
SMART adalah salah satu perusahaan produsen barang konsumen berbasis kelapa sawit dengan total luasan lahan sebesar 139,103 ha (termasuk perkebunan plasma) pada 31 Desember 2014.
Perusahaan memiliki operasi yang terintegrasi yang berfokus pada produksi minyak makan dan lemak nabati dari kelapa sawit.