Bisnis.com, JAKARTA- Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki total panjang garis pantai Indonesia adalah 99.093 kilometer dan memiliki sekitar 17.504 pulau yang tercatat.
Dengan kondisi demikian, Indonesia dapat dikatakan sebagai salah satu negara yang memiliki peluang besar dalam memanfaatkan laut sebagai salah satu penunjang pariwisatanya, termasuk di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Pemerintah Provinsi NTB pada 2017 berhasil melampaui target kunjungan wisatawan sebanyak 3,5 juta orang. Total kunjungan wisatawan ke NTB tercatat sebanyak 3.508.903 wisatawan, yang terdiri dari 2.078.654 wisatawan nusantara dan 1.430.249 wisatawan mancanegara.
Melihat potensi tersebut, tentunya berbisnis di bidang pariwisata saat ini menjadi opsi yang bisa menguntungkan jika mampu menelaah celah yang potensial.
Terjun ke bisnis pariwisata tidak melulu harus menjadi biro perjalanan atau penyedia jasa angkutan wisata. Bisnis lain yang menarik untuk digeluti adalah berbisnis kursus menyelam dan surfing.
Pasalnya, kondisi alam dan keindahan bawah laut Indonesia begitu mendukung untuk perkembangan bisnis ini.
Sayangnya, meskipun potensi tersebut besar, belum banyak masyarakat lokal dalam negeri yang menikmatinya. Menyelam dan surfing memang merupakan olahraga air yang cukup berisiko. Namun, apabila dilakukan di bawah pengawasan dan arahan yang tepat tentunya dapat meminimalkan resiko tersebut.
Wisatawan yang berkunjung ke wilayah Indonesia, khususnya ke Pulau Lombok pun bisa memiliki alternatif kegiatan liburan yang lebih bermanfaat dan menyenangkan.