Bisnis.com, JAKARTA - Emas merupakan salah satu dari sekian banyak logam yang memiliki banyak kegunaan di dunia ini. Manfaat emas tidak terbatas sebagai aset atau alat tukar maupun perhiasan semata.
Berbagai bidang seperti medis dan teknologi turut memanfaatkan logam ini dikarenakan sifat unggulnya. Selain itu, emas sering digunakan sebagai lambang kekayaan, kekuatan, keindahan dan juga kejayaan.
Manfaat Emas Bagi Manusia
Hampir semua manusia di dunia ini terobsesi dengan emas. Sikap obsesi tersebut diketahui telah terjadi sejak zaman ditemukannya emas. Mengutip dari nma.org, sejarah emas dimulai ketika orang-orang menemukan butiran emas di sungai-sungai.
Kemudian pada 4000 SM, bangsa Eropa Timur mulai menggunakan emas sebagai bahan utama penciptaan benda-benda dekoratif dan perhiasan. Berikut ini beberapa manfaat emas bagi kehidupan manusia.
-
Perhiasan
Salah satu manfaat emas adalah sebagai perhiasan. Sifat emas yang mudah dibentuk membuat logam ini cocok diolah menjadi aksesoris maupun benda dekoratif lainnya.
Bahkan, diketahui emas murni 24 karat dapat dengan mudah dimodifikasi ke dalam berbagai bentuk. Situs mecmining.com.au membeberkan bahwa industri perhiasan biasa mencampurkan logam lain seperti tembaga, perak, dan platinum untuk meningkatkan daya tahannya.
Baca Juga
-
Alat Tukar
Berdasarkan penjelasan focus-economic.com, fungsi emas sebagai alat tukar dimulai pada masa Kekaisaran Mesir Kuno sekitar tahun 1500 SM. Kala itu, Nubia, Mesir menjadi produsen emas terbesar, sehingga pihak kekaisaran menetapkan emas sebagai alat tukar resmi untuk perdagangan internasional.
Hal tersebut berlangsung hingga ditemukannya uang kertas pada abad ke-16. Walau fungsi sebagai alat tukar sudah ditinggalkan, percetakan uang kertas pada zaman itu menggunakan standar emas. Mengutip investopedia.com, harga emas di era modern bergantung pada nilai mata uang dolar Amerika.
-
Komponen Elektronik
Karakteristik unik yang dimiliki emas yaitu bisa menjadi konduktor listrik yang efisien. Dimana manfaat emas dapat menghantarkan arus kecil serta bebas dari korosi atau karat.
Dengan keunikannya tersebut emas menjadi bahan utama penting dalam komponen-komponen elektronik. Bahkan berbagai gadget yang kita gunakan selama ini mengandung unsur emas dalam beberapa komponennya.
-
Kedokteran Gigi
Manfaat emas berikutnya untuk digunakan di bidang kedokteran, bermula pada awal tahun 700 SM ketika bangsa Etruscan menggunakan kawat emas untuk mengikat gigi pengganti ke mulut. Pada era modern, penggunaan emas di kedokteran gigi mempertimbangkan karakteristik uniknya yaitu emas memiliki segi estetika yang tinggi, tidak berkarat, tidak menimbulkan alergi, dan pastinya lebih mudah dibentuk.
Manfaat Investasi Emas
Mengesampingkan tidak lagi berlakunya emas sebagai alat tukar, salah satu manfaat emas adalah sebagai instrumen investasi di era modern. Hal itu didasarkan pada stabilitas harga dan kinerja emas dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya.
Namun, tidak dipungkiri emas juga memiliki beberapa kelemahan sebagai pilihan investasi. Berikut beberapa kelebihan dan kelemahan berinvestasi dalam emas menurut cbsnews.com.
-
Kelebihan Berinvestasi Emas
Di bawah ini ada beberapa keuntungan yang dapat diraih ketika membeli atau berinvestasi emas di situasi yang tepat.
-
Tempat perlindungan dari inflasi
Masyarakat cenderung menurunkan daya beli mereka di saat inflasi terjadi. Hal tersebut berpengaruh terhadap nilai suatu mata uang. Namun, ada kemungkinan kecil bahwa nilai emas akan menurun ketika terjadi inflasi.
-
Tempat investasi yang cenderung stabil
Banyak investor beranggapan bahwa emas merupakan tempat investasi paling aman. Selain itu, tren harga emas dalam jangka panjang cenderung terus menerus naik. Emas juga bisa jadi alternatif diversifikasi aset investasi untuk menyeimbangkan portofolio.
-
Kekurangan Berinvestasi Emas
Meskipun aman dan stabil, emas memiliki potensi menghasilkan performa rendah. Performa emas terkadang kalah dengan performa saham atau obligasi. Hal tersebut perlu menjadi pertimbangan ketika menginvestasikan uang ke emas. Bisa jadi keuntungan yang bisa didapat dari saham atau obligasi lebih besar dibanding emas dalam jangka waktu tertentu.