Bisnis.com, JAKARTA - Tak memiliki latar belakang di industri properti tidak menghalangi Yozua Makes sukses di bidang bisnis yang satu ini.
Bahkan, pria yang berprofesi sebagai pengacara sekaligus dosen ini kini namanya tercatat sebagai salah satu pengusaha hospitality ternama di tanah air, dengan bisnis Plataran Groupnya.
Yozua mengatakan memulai bisnis properti ini sejak tahun 2009. Sebelumnya, dia hanya seorang pengacara dan dosen di Universitas Indonesia dan Universitas Pelita Harapan.
Yozua Makes dan Dewi Makes adalah pendiri Plataran grup perhotelan Indonesia dengan identitas sebagai Ikon Indonesia Sejati.
Alasannya memulai bisnis properti pun sangatlah simple. Kala itu, dia tengah memikirkan masa depannya bersama sang istri.
Kemudian, mereka memutuskan akan menghabiskan masa tua di Indonesia, tempat kelahiran mereka.
Baca Juga
"Suatu hari saya tanya sama istri saya, kalau mati mau dimana? di Indonesia jawabnya," cerita Yozua.
Setelah itu, mereka berdua memutuskan untuk menarik semua investasi di luar negeri untuk membangun bisnis di Indonesia.
Semangat dan cintanya selalu menjadi budaya dan alam Indonesia. Pendirian Plataran secara tidak sengaja dimulai pada tahun 2009 ketika pasangan Yozua dan Dewi mengubah vila pribadi mereka di Canggu Bali menjadi resor vila butik kecil yang diberi label "Labirin Eksotis Kemewahan Bali".
Resort ini menampilkan taman Bali yang rimbun yang dibuat oleh penata taman legendaris Michael Putih dan terinspirasi oleh konsep Bali yang terlupakan, menyadari bahwa banyak hotel dan resor di Bali telah kehilangan semangat budaya dan suasana Bali yang sebenarnya.
Kala itu, pilihan bisnisnya adalah hospitality karena dia ingin mengembangkan pariwisata di Indonesia untuk menjaga budaya Indonesia.
Sehingga, generasi muda ke depannya tidak kehilangan identitas dan tetap memahami budayanya sendiri.
"Visi misi saya adalah for Indonesia, oleh orang Indonesia dan di pentas Indonesia," tuturnya.
Saat ini, Plataran diakui sebagai Ikon Indonesia Sejati oleh pasar domestik dan internasional dan telah memenangkan banyak penghargaan bergengsi.
Termasuk Destinasi Berkelanjutan Top 100 oleh Organisasi Destinasi Hijau, Resor dan Spa Mewah Terbaik Dunia, dan Pemenang Emas dalam Kategori Resor oleh Real Estat Indonesia Excellence Awards (Asosiasi Real Estate Indonesia).
Selanjutnya, melalui Rumah Plataran Indonesia, Plataran terlibat dalam banyak program tanggung jawab sosial yang berfokus pada perempuan dan anak, pendidikan, Budaya dan Keyakinan, dan Pengembangan Wisata Lingkungan.
Dari mulai punya karyawan hanya 25 orang pada tahun 2009 lalu, kini dalam tempo 14 tahun, Yozua dan istrinya sudah memiliki 1.400 karyawan.
Mereka juga mengembangkan bisnisnya dengan bisnis kapal pinisi, dan national park.
Latar belakang sama-sama pendidik
Yozua juga merupakan Pengacara Keuangan Perusahaan dengan pengalaman lebih dari 30 tahun di bidang praktik Keuangan Perusahaan, Merger & Akuisisi, Pasar Modal dan Hukum Investasi.
Lahir di Jakarta dan lulus dengan predikat dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Dr. Yozua Makes SH., LLM, MM melanjutkan pendidikan di berbagai sekolah internasional ternama seperti University of California, Berkeley School of Law, Asian Institute of Management (Manila), Harvard Business School, dan berhasil memperoleh gelar doktor dari Program Doktor School of Law University of Indonesia dan Maastrict University Netherlands.
Sama-sama pendidik, dengan Yozua mengajar di Fakultas Hukum Universitas Indonesia dan Universitas Pelita Harapan dan Dewi mengajar di Fakultas Sastra (Jurusan Bahasa Prancis) Universitas Indonesia, mereka percaya bahwa cara tercepat untuk mendidik masyarakat Indonesia melalui jalur non formal. pendidikan adalah melalui pariwisata untuk mencapai tujuan mereka menciptakan Plataran untuk Indonesia dan Indonesia.
“Filosofi nomor satu saya dalam hidup adalah tentang kebahagiaan: melakukan apa yang Anda suka,” kata Yozua, dalam wawancara baru-baru ini dengan Majalah Tatler Indonesia.
“Kedua, juga sangat penting untuk menjalani hidup dengan tujuan; kita semua diberikan waktu 24 jam yang sama, dan itu sama sekali tidak boleh disia-siakan,” lanjutnya.
Dorongan dan ambisi inilah yang telah membawa Plataran pada pertumbuhan dan perkembangan selama satu dekade, tetapi Yozua bersikeras bahwa indikator pencapaian yang paling penting melampaui target.
“Sementara cara konvensional untuk mengukur keberhasilan adalah kuantitatif, saya merasa bahwa sisi keberhasilan kualitatif jauh lebih penting,” katanya.
“Bagi saya, definisinya adalah membangun sesuatu yang dapat dimanfaatkan lebih banyak orang. Bagi saya, itu adalah kesuksesan terbesar saya dan yang membuat saya paling bahagia.”
Yozua adalah ayah dari 4 anak dengan 2 cucu perempuan, dan sangat menyukai mobil antik.
Daftar Bisnis yang dimiliki Yozua dan Dewi Makes
HOTELS & RESORTS
SANCTUARYPLATARAN KOMODO
PLATARAN MENJANGAN
SIGNATUREPLATARAN BOROBUDUR
PLATARAN BROMO
CLASSICPLATARAN HERITAGE BOROBUDUR
PLATARAN CANGGU
PLATARAN UBUD
VENUES & DINING
SIGNATUREPLATARAN BANDUNG
PLATARAN LANGIT KHATULISTIWA
HUTAN KOTA BY PLATARAN
PLATARAN KINANDARI
RUMAH KACA PLATARAN
PLATARAN AT CANGGU
PLATARAN DHARMAWANGSA
PLATARAN MENTENG
PATIO VENUE & DINING
ATLANTIS ON THE ROCK
THE OCTAGON OCEAN CLUB
ENAM LANGIT
STUPA RESTAURANT
TERAS BROMO
TERAS UBUD
LIFESTYLETERAS DHARMAWANGSA
ATLANTIS BEACH CLUB
THE VIEW MUNDUK
PATIO BAKERY
PRIVATE CRUISES
PRIVATE CRUISESPRIVATE CRUISES KOMODO
PRIVATE CRUISES MENJANGAN
PRIVATE CRUISES JAKARTA
ECO TOURISMPLATARAN L’HARMONIE – WEST BALI
LIFESTYLE
MENJANGAN ECOLODGE
VILLA PUNCAK BY PLATARAN