Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kekayaan Bersih Trump Melonjak Rp16,5 Triliun Usai Tertembak Saat Kampanye

Usai insiden penembakan, kekayaan bersih Trump disebutkan naik lebih dari US$1 miliar atau sekitar Rp16,5 triliun
Kekayaan Bersih Trump Melonjak US$1,1 Miliar Usai Tertembak Saat Kampanye/Bloomberg- Al Drago
Kekayaan Bersih Trump Melonjak US$1,1 Miliar Usai Tertembak Saat Kampanye/Bloomberg- Al Drago

Bisnis.com, JAKARTA - Mantan Presiden AS Donald Trump menerima tambahan kekayaan hingga lebih dari US$1 miliar setelah adanya upaya pembunuhan terhadap dirinya saat sedang berkampanye. 

Lebih dari US$1 miliar ditambahkan ke kekayaan bersih mantan Presiden Donald Trump, karena saham Trump Media, induk dari platform media sosial Truth Social, melonjak. 

Mengutip Forbes, saham Trump Media & Technology Group meningkat sebesar 32%, bergerak di sekitar US$41 dan mencatatkan kenaikan terbesar ketiga perusahaan tahun ini setelah sebelumnya sempat melonjak 35% pada 25 Maret.

Nilai hampir 65% saham yang dimiliki Trump di perusahaan tersebut, dengan total 114,75 juta saham, telah meningkat menjadi US$4,6 miliar dari US$3,5 miliar sejak perdagangan ditutup pada Jumat.

Saham Trump Media sebelumnya ditutup di atas US$40 pada 12 Juni, dengan nilai saham milik Trump hanya di bawah US$4,7 miliar. Saham tersebut kemudian anjlok di bawah US$28 pada pekan lalu.

Menurut data Real Time Billionaire Forbes, Trump memiliki kekayaan bersih sebesar US$6,6 miliar, menjadikannya salah satu dari 500 orang terkaya di dunia. 

Kekayaan bersihnya tersebut meningkat menjadi lebih dari US$8 miliar dari sekitar US$4,1 miliar ketika Trump Media go public pada 26 Maret lalu, dan saham perusahaan mencapai puncaknya pada US$79,38.  

Kenaikan kekayaan Trump terjadi setelah sebelumnya dia menjadi sasaran upaya pembunuhan saat kampanye di Butler, Pennsylvania.  

Penembakan tersebut mengakibatkan satu orang peserta meninggal dunia dan dua orang lainnya luka berat. Kepala eksekutif Trump Media, Devin Nunes menyerukan agar penyelidikan federal dilakukan dengan cepat dan menyeluruh serta mengutuk serangan tersebut sebagai “pengecut.”  

Serangan tersebut telah menghasilkan beberapa seruan untuk meningkatkan keamanan bagi Trump. Tim kampanye Trump dilaporkan mengeluarkan sebuah memo yang menyatakan bahwa konvensi tersebut akan dilanjutkan sesuai rencana, dengan langkah-langkah keamanan baru untuk staf dan personel keamanan tambahan


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Mutiara Nabila
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper