Bisnis.com, JAKARTA - Pakar Kewirausahaan asal Amerika Serikat Andrew Zacharakis mengatakan untuk memulai usaha pada awalnya tidak harus mempunyai banyak modal.
"Paling utama dalam membangun suatu usaha adalah membangun konsumen atau pelanggan, setelah itu mengembangkan produk. Baru kemudian, diperlukan modal untuk mengembangkan bisnis," ujar Zacharakis di Jakarta, Kamis (18/8/2016).
Andrew Zacharakis adalah John H. Muller, Jr. Chair dalam Kewirausahaan dan Direktur Babson College Entrepreneurship Research Conference. Dia sebelumnya menjabat sebagai Ketua Departemen Kewirausahaan di Babson College dan sebagai Pejabat Direktur dari Arthur M. Blank Center for Entrepreneurship di Babson College. Selain itu, Zacharakis adalah Presiden Academy of Management, Divisi Kewirausahaan. Penelitian utama Zacharakis 'adalah proses modal ventura. Zacharakis adalah co-writter lima buku, The Portable MBA in Entrepreneurship, edisi keempat, Business Plans that Work (edisi kedua), How to Raise Capital; Entrepreneurship, The Engine of Growth; dan textbook Entrepreneurship (edisi kedua). Zacharakis telah diwawancarai media nasional termasuk televisi, radio dan media cetak. Zacharakis telah tampil di seminar untuk perusahaan terkemuka, seperti Boeing, Met Life, Lucent dan Intel. Dia juga mengajar eksekutif di negara-negara di seluruh dunia. Zacharakis menerima BS di University of Colorado, MBA di Indiana University; dan PhD di University of Colorado. Profesor Zacharakis 'aktif berkonsultasi dengan pengusaha dan startups usaha kecil dan melayani di Corporate Venture Board untuk Mars Chocolate. Pengalaman profesional meliputi di Cambridge Companies (modal ventura), IBM dan teknologi hiburan.(businessexpertpress.com) |
Guru Besar Kewirausahaan dari Babson College tersebut menyebutkan sebanyak 500 perusahaan yang berkembang pesat di Amerika Serikat memulai usaha hanya dengan US$20.000.
"Modal baru diperlukan ketika bisnis sudah berjalan, pada tahap ini investor baru mau menginvestasikan uang mereka. Investor enggan menanamkan modal mereka ketika baru sekedar ide," jelas dia.
Apakah pemerintah Amerika Serikat juga turut membantu para pengusaha muda, Zacharakis menjelaskan bantuan ada, tapi sebagian besar para pengusaha muda memilih memanfaatkan sumber daya yang ada seperti meminjam modal awal kepada keluarga, teman dan sebagainya.
"Setiap orang memiliki sumber daya, mulai dari sumber daya keuangan, keahlian ataupun relasi. Untuk memulai wirausaha, yang diperlukan hanya dengan memanfaatkan sumber daya yang ada," cetus dia.
Zacharakis datang ke Indonesia dalam rangka memberikan pelatihan metode pengajaran kewirausahaan yang efektif kepada sejumlah dosen Podomoro University. "Kami memiliki pengalaman berbasis praktik, yang sudah diterapkan dan sudah terbukti, yang terpenting bagaimana praktik baik tersebut menciptakan nilai," tukas dia.
Sementara itu, Rektor Podomoro University, Cosmas Batubara, mengatakan pihaknya menaruh perhatian pada pendidikan kewirausahaan. "Jadi kami mengundang para dosen kewirausahaan terbaik di Amerika Serikat untuk alih pengetahuan mereka ke dosen-dosen yang ada di Tanah Air," kata Cosmas.
Menurut Cosmas, pengajaran kewirausahaan tidak hanya bisa dilakukan dengan teori saja, tetapi juga harus dipraktikkan.
Untuk itu, universitas yang baik seharusnya memiliki laboratorium untuk berwirausaha. Dari situ, mahasiswa kemudian menentukan rencana bisnisnya ke depan. "Rencana bisnis tersebut dianalisa dan bisa ditawarkan ke pihak luar untuk mewujudkan bisnis itu." Meski demikian, Cosmas menyebut tak semua rencana bisnis bisa diwujudkan.
Andrew Zacharakis adalah John H. Muller, Jr. Chair dalam Kewirausahaan dan Direktur Babson College Entrepreneurship Research Conference. Dia sebelumnya menjabat sebagai Ketua Departemen Kewirausahaan di Babson College dan sebagai Pejabat Direktur dari Arthur M. Blank Center for Entrepreneurship di Babson College. Selain itu, Zacharakis adalah Presiden Academy of Management, Divisi Kewirausahaan. Penelitian utama Zacharakis 'adalah proses modal ventura. Zacharakis adalah co-writter lima buku, The Portable MBA in Entrepreneurship, edisi keempat, Business Plans that Work (edisi kedua), How to Raise Capital; Entrepreneurship, The Engine of Growth; dan textbook Entrepreneurship (edisi kedua).
Zacharakis telah diwawancarai media nasional termasuk televisi, radio dan media cetak. Zacharakis telah tampil di seminar untuk perusahaan terkemuka, seperti Boeing, Met Life, Lucent dan Intel. Dia juga mengajar eksekutif di negara-negara di seluruh dunia. Zacharakis menerima BS di University of Colorado, MBA di Indiana University; dan PhD di University of Colorado.
Profesor Zacharakis 'aktif berkonsultasi dengan pengusaha dan startups usaha kecil dan melayani di Corporate Venture Board untuk Mars Chocolate. Pengalaman profesional meliputi di Cambridge Companies (modal ventura), IBM dan teknologi hiburan.