Bisnis.com, JAKARTA - Bernard Arnault adalah orang terkaya ketiga di dunia, di depan Bill Gates.
Kemudian, kekayaan Bernard Arnault berada di dalam barang-barang mewah, bukan di bidang teknologi.
Arnault sendiri memimpin merek mewah top dunia termasuk Louis Vuitton, Moët, dan lebih dari 50 lainnya.
Dilansir dari GQ, berikut beberapa hal yang dapat Anda ikuti dari Arnault, untuk mendorong Anda menjadi seorang miliarder ala Bernard Arnault.
1. Jangan terobsesi dengan uang
“Jangan terlalu khawatir tentang profitabilitas. Jika Anda melakukan pekerjaan Anda dengan baik, profitabilitas akan datang” Ujarnya.
Baca Juga
Fokus pada hasratnya terhadap pekerjaan dibandingkan hasil yang ia peroleh tercermin dalam fakta bahwa dia tidak menjadi salah satu orang terkaya di dunia hingga beberapa tahun yang lalu.
2. Jangan pikirkan dirimu sendiri
'Yang saya minati hanyalah mempromosikan merek saya, bukan diri saya sendiri', kata Arnault
Dirinya selalu berfokus pada produk dan merek dan memastikan bahwa konsumen tahu tentang mereka.
Hal ini berbeda dengan Elon Musk atau Bill Gates, yang telah membangun citra pribadi di samping pencapaian bisnis mereka untuk memastikan mereka tetap bertahan radar publik.
3. Percaya pada visi Anda
“Saya ingat orang-orang mengatakan kepada saya, tidak masuk akal untuk mengumpulkan begitu banyak merek. Dan itu sukses, itu adalah kesuksesan yang diakui, dan selama 10 tahun terakhir sekarang, setiap pesaing mencoba untuk menirunya. Saya pikir mereka tidak berhasil, tetapi mereka mencoba,' katanya.
Arnault mulai bekerja untuk membeli merek sejak tahun 1980-an, tetapi baru pada dekade terakhir ia menjadi salah satu miliarder terbesar di dunia.
Seperti orang sukses lainnya, ia menolak untuk mendengarkan kritik dan mengikuti visinya sendiri, yang pada akhirnya menunjukkan strategi yang sangat baik.
4. Tetap terhubung dengan perusahaan Anda
Salah satu kesalahan kepemimpinan terburuk adalah melupakan operasi harian perusahaan dan Anda berada di puncak sehingga berfokus pada gambaran besarnya saja, yakni pada keuntungan dan pendapatan.
Arnault berpendapat bahwa Anda benar-benar perlu melihat setiap sudut dan memastikannya terus bekerja dengan baik di mana mungkin saja terdapat area untuk perbaikan.
“Saya sering mengatakan kepada tim saya bahwa kami harus berperilaku seolah-olah kami masih baru. Jangan terlalu sering ke kantor. Tetap di lapangan dengan pelanggan atau dengan desainer saat mereka bekerja.” Ujarnya.
“Saya mengunjungi toko setiap minggu. Saya selalu mencari manajer toko. Saya ingin melihat mereka di ‘lantai’, bukan di kantor untuk mengerjakan dokumen”.