Bisnis.com, JAKARTA - Aktor Dwayne Johnson atau yang lebih dikenal dengan 'The Rock' sukses membangun bisnis minuman alkohol senilai US$4 miliar. The Rock telah memulai bisnis Tequila yang diberi nama Teremana sejak 2020 lalu.
Awalnya, The Rock membangun bisnis ini untuk menyatukan orang-orang terdekat yang menyukai minuman favoritnya, Tequila. Kebutuhan akan kebutuhan sosialisasi menjadi idenya memulai bisnis tequila.
Dwayne Johnson menilai bahwa bisnis minuman tequila bermerek Teremana memiliki risiko yang cukup tinggi. Saat merintis bisnis ini, tidak mudah baginya.
Kendati begitu, Dwayne The Rock tidak mudah menyerah begitu saja dan siap menghadapi segala tantangan. Sebab, dia harus mengalahkan sekitar 1.500 lebih merk Tequila.
Sejauh ini brand miliknya berhasil bertarung diantara ribuan merek minuman alkohol. Sebelumnya ada 15 selebriti yang telah mencoba untuk terjun ke bisnis minuman alkohol ini. Mereka menggunakan nama mereka untuk membuat brand Tequila.
Namun, hanya George Clooney yang sukses membangun bisnis tequila Casamigos dan berhasil meraup US$1,3 miliar pada tahun 2017 lalu.
Lalu apa yang membedakan Teremana milik The Rock dengan 15 tequila selebriti lainnya?
Dwayne membujuk orang-orang secara emosional untuk membeli, kemudian dia berusaha meyakinkan orang untuk membeli.
Dwayne mengemas cerita mengenai kisah dibalik bisnisnya dengan rasa emosional, sehingga pelanggan dapat dengan mudah tersentuh.
Jadi, dengan cara seperti itulah The Rock mengalahkan merek lain dan menjadikan Teremana dikenal sebagai "Tequila rakyat".
Tequila rakyat ini dapat dikenal karena tiga unsur berikut:
1. Aspirasi : Teremana menjadi Tequila yang menyatukan orang-orang
2. Eksekusi: menjadi Tequila yang berkualitas tinggi dengan harga jual yang murah
3. Pemasaran: Dwayne sering mempromosikan minuman alkoholnya lewat Instagram live mingguan. Cara ini membuat produknya dapat lebih mudah dijangkau oleh masyarakat.
Teremana berhasil memecahkan rekor penjualannya dengan menjual 300.000 box dalam 1 tahun. Bahkan George Clooney pada tahun 2017 hanya berhasil menjual 170.000 kotak produknya.
