3. Free Fire
Free Fire adalah game battle royale multipemain yang dikembangkan dan diterbitkan oleh Garena untuk Android dan iOS.
Forrest Li, yang merupakan pendiri dan CEO Garena, dikenal sebagai Bapak Free Fire, game battle royale yang mendominasi dunia. Meskipun game ini dikembangkan melalui upaya kolaboratif antara studio internal Garena dan para mitra, kepengurusan dan visi Li telah berperan penting dalam membentuk Free Fire menjadi IP blockbuster seperti sekarang ini.
Lahir pada tahun 1980 di Singapura, Forrest Li adalah seorang seorang pengusaha internet yang mendirikan Garena pada tahun 2009. Meskipun hidup dengan disleksia yang membuatnya kesulitan dalam bidang akademis, hal itu tak menutup ketertarikannya dalam bidang komputer dan teknologi.
Setelah lulus dari National University of Singapore dengan gelar Ilmu Komputer, Li memulai karirnya pada tahun 2000 di perusahaan internet DoingNET di mana dia membantu membangun platform game online mereka.
Pada tahun 2003, dia membuat terobosan dengan menyadari potensi game online dan mobile di Asia Tenggara. Dia meninggalkan DoingNET untuk mendirikan Zorph dan membawa game online massively multiplayer online (MMO) ke wilayah tersebut.
Di bawah kepemimpinan Li, Zorph menjadi operator jaringan game online regional terbesar dalam beberapa tahun.
Baca Juga
Pada tahun 2009, dia menggabungkan Garena untuk memperluas bisnis mereka lebih jauh dari sekadar menerbitkan game yang dikembangkan oleh orang lain.
Selama dekade berikutnya, Garena tumbuh menjadi penerbit game terbesar di Asia Tenggara.
Forrest Li tetap menjabat sebagai CEO dan berperan penting dalam kebangkitan Garena dengan berfokus pada game-game gratis yang dioptimalkan untuk pasar mobile dan negara berkembang.
4. Genshin Impact
Dengan visual dan karakter yang indah, serta gameplay yang menarik, Genshin Impact telah mengumpulkan banyak sekali pemain dari seluruh dunia.
Perusahaan di balik game ini, miHoYo, yang baru-baru ini berganti nama menjadi Hoyoverse, telah menempuh perjalanan panjang untuk mencapai kesuksesannya saat ini.
Cai Haoyu, Liu Wei, dan Luo Yuhao adalah teman sekelas di Universitas Jiao Tong Shanghai yang memiliki ketertarikan yang sama terhadap anime. Mereka bertiga ingin membuat game anime mereka sendiri, tetapi pada pertengahan tahun 2000-an hanya ada sedikit studio di Tiongkok.
Mereka bertiga membuat game di waktu luang sambil menyelesaikan studi mereka, berpartisipasi dalam beberapa kompetisi desain game untuk mahasiswa, dan ketika mereka hampir meraih gelar master, Cai, Liu, dan Luo memutuskan untuk membentuk sebuah perusahaan rintisan.
Krisis keuangan pada tahun 2008 telah membatasi pilihan "aman" mereka sebagai lulusan, sehingga mereka memutuskan untuk terjun langsung ke dalam passion mereka dan mendirikan miHoYo pada tahun 2012.
Pada tahun 2017, miHoYo telah berkembang menjadi sebuah perusahaan dengan ratusan karyawan. Genshin Impact kemudian menjadi salah satu game Tiongkok tersukses saat diluncurkan di pasar global sepanjang masa.
5. Valorant
Valorant adalah game tembak-tembakan taktis orang pertama berbasis karakter yang dikembangkan dan diterbitkan oleh Riot Games, untuk Windows.
Brandon Beck mendirikan Riot Games pada tahun 2006 dengan visi untuk sebuah game yang nantinya akan menjadi League of Legends dan sebuah perusahaan game yang akan mendefinisikan ulang cara video game dikembangkan, disampaikan, dan didukung oleh para pemainnya.
Brandon dan salah satu pendiri, Marc Merrill keduanya menempuh pendidikan di University of Southern California dan memiliki ketertarikan yang sama terhadap video game. Mereka kemudian mendirikan Riot dari apartemen mereka di Los Angeles.
Judul debut Riot, League of Legends, telah berkembang menjadi salah satu game yang paling banyak dimainkan di dunia dan menjadi pendorong pertumbuhan esports yang luar biasa.
Pada bulan Oktober 2019, Riot mengumumkan serangkaian game baru termasuk Legends of Runeterra, Teamfight Tactics untuk perangkat seluler, dan VALORANT, serta Arcane, serial animasi pertama Riot yang tayang di Netflix pada November 2021.
Selain tanggung jawab kepemimpinan perusahaan, Brandon menjabat sebagai produser eksekutif di Arcane dan telah membantu memandu visi kreatif Riot di berbagai permainan dan hiburan termasuk musik, buku komik, permainan papan, dan sekarang televisi. (Kresensia Kinanti)