Bisnis.com, JAKARTA - Jam tangan mewah selalu memiliki peminat kendati memiliki harga selangit. Selama tiga tahun belakangan, industri ini mendapatkan lonjakan peminat baru yang dimulai selama pandemi.
Selama pandemi para konsumen kaya dan memiliki banyak uang terjebak di rumah dan mulai ngiler melihat jam tangan mekanik mewah dari merek-merek ikonik Swiss.
Permintaan yang meningkat terhadap jam tangan dari Audemars Piguet, Rolex, Patek Philippe, Richard Mille, Lange & Sohne dan lainnya meningkatkan ekspor jam tangan Swiss ke tingkat rekor, hampir 25 miliar franc atau setara dengan US$28,5 miliar pada 2022.
Di balik jam tangan mahal tersebut ada kreator yang mendesain jamnya sebagai sebuah karya seni dan membuat jam tangan tersebut menjadi bernilai tinggi.
Berikut deretan pendiri jam mewah di dunia yang hartanya fantastis
1. Patek Philippe
Patek Philippe adalah produsen jam tangan dan jam mewah asal Swiss dan memproduksi salah satu jam tangan paling mahal di dunia dengan harga termurahnya mulai dari 20.000 euro atau sekitar Rp300 jutaan hingga termahalnya mencapai 31 juta euro atau Rp520 miliar.
Perusahaan jam tangan ini didirikan di Kanton, Jenewa dan Vallée de Joux pada 1839. Nama merek jam mewah ini diambil dari nama dua pendirinya, Antoni Patek dan Adrien Philippe.
Baca Juga
Sejak tahun 1932, perusahaan ini dimiliki oleh keluarga Stern di Swiss dan tetap menjadi produsen jam tangan independen terakhir milik keluarga di Jenewa.
Saat ini, perusahaan dikelola oleh Thierry Stern sebagai Presiden, Philippe Stern sebagai Presiden Kehormatan, dan Claude Peny sebagai CEO.
Philippe Stern membentuk sejarah manufaktur dengan proyek real estat yang ambisius, Museum Patek Philippe, dan instrumen penunjuk waktu yang luar biasa seperti Kaliber 89.
Sementara itu, putranya, Thierry Stern berkomitmen untuk menjaga kepemimpinan teknologi Patek Philippe untuk terus meningkatkan kualitas dan jangka panjang keandalan arlojinya
Patek Philippe juga merupakan salah satu produsen jam tangan tertua di dunia dengan sejarah pembuatan jam tangan yang tidak terputus sejak didirikan. Perusahaan ini merancang dan memproduksi arloji serta mesin jam, termasuk beberapa jam tangan mekanis yang paling rumit.
2. Audemars Piguet
Merek jam mewah lainnya adalah Audemars Piguet merupakan produsen jam tangan dan jam mewah asal Swiss, yang berkantor pusat di Le Brassus, Swiss.
Perusahaan ini didirikan oleh Jules Louis Audemars dan Edward Auguste Piguet di Vallée de Joux pada 1875, dan kemudian mengganti namanya menjadi Audemars Piguet & Cie pada 1881.
Perusahaan ini dikenal atas karya jam tangan Royal Oak pada 1972. Salah satu pencapaian awalnya adalah menciptakan mesin jam berulang menit pertama pada 1892.
Perusahaan ini juga pertama kali mengembangkan jam tangan kerangka pada 1934 dan memproduksi beberapa jam tangan tertipis.
Saat ini, jam tangan Audemars Piguet umumnya dijual mulai dari harga 20.000 euro hingga 1 juta euro atau sekitar Rp16,77 miliar.
3. Rolex
Sejarah merek jam tangan mewah, Rolex, dimulai dari pendirinya, Hans Wilsdorf yang membangun perusahaan distribusi jam tangan pada 1905, saat usianya baru 24 tahun.
Hans Wilsdorf mendirikan perusahaan di London, tak hanya ingin menjadi distributor, dia juga ingin memiliki jam tangan yang tak hanya bisa dikenakan di pergelangan tangannya, tapi juga elegan dan dapat diandalkan.
Untuk meyakinkan publik akan keandalan jam tangan inovatifnya, dia melengkapinya dengan mesin jam kecil dan sangat presisi yang diproduksi oleh perusahaan pembuat jam Swiss di Bienne.
Rolex pertama-tama berkonsentrasi pada kualitas mesin jamnya. Rolex menggunakan kronometri yang membuat jamnya begitu presisi dan membuahkan kesuksesan.
Pada tahun 1910, jam tangan Rolex menjadi jam tangan pertama di dunia yang menerima Sertifikat Ketepatan Kronometri Swiss, yang diberikan oleh Pusat Pemeringkatan Jam Tangan Resmi di Bienne.
Saat ini jam tangan Rolex dijual mulai dari harga 5.000 euro hingga 500.000 euro atau sekitar Rp8,38 miliar.
4. Richard Mille
Masih dari Swiss, Richard Mille merupakan perusahaan jam tangan mewah Swiss yang didirikan pada tahun 2001 oleh Dominique Guenat dan Richard Mille, yang berbasis di Les Breuleux, Swiss.
Merek ini mengkhususkan diri pada jam tangan dengan harga sangat tinggi hingga sempat mendapat dikritik karena harganya dinilai "konyol".
Richard Mille menjual jam tangannya dengan harga antara 80.000 hingga lebih dari 2 juta euro. Tingginya harga ini disebabkan oleh bahan-bahan mutakhir dan keterampilan luar biasa yang dibutuhkan untuk membuat jam tangan ini.
Komponen dikerjakan dari paduan zaman ruang angkasa dengan toleransi hingga 1/10.000 milimeter.
Produksi terbatas dan penggunaan titanium, serat karbon, dan bahan eksotik lainnya dari merek ini juga menjadi sejumlah faktor yang membuat harganya menjadi sangat mahal.
5. A. Lange & Sohne
Berbeda dari merek lainnya yang berasal dari Swiss, A. Lange & Söhne adalah perusahaan produsen jam tangan mewah dan prestise dari Jerman. Perusahaan ini awalnya didirikan oleh Ferdinand Adolph Lange di Glashütte, Kerajaan Saxony pada 1845.
A. Lange & Söhne yang asli dinasionalisasi dan tidak beredar lagi pada 1948, setelah pendudukan oleh Uni Soviet setelah Perang Dunia II. Merek dagang A. Lange & Söhne saat ini didaftarkan ulang ketika Lange Uhren GmbH didirikan pada 1990 oleh Walter Lange, cicit dari Ferdinand Adolph Lange.
A. Lange & Söhne adalah produsen jam tangan yang sangat dihormati. Pelanggan awal dan pemilik arloji Lange yang terkenal termasuk Kaisar Jerman Wilhelm II, Abdul Hamid II dari Kekaisaran Ottoman, dan Alexander II dari Rusia.
Sejak 2000, Lange Uhren GmbH telah menjadi anak perusahaan Swiss Richemont Group. Jam tangan Lange menonjolkan gaya Glashütte yang khas dalam tampilan dan desain, yang mendekati gaya klasik Inggris dan berbeda dengan gaya Swiss.
Perusahaan ini menjadi terkenal dengan jam tangan ikonik Lange 1, yang menampilkan tata letak pelat jam yang tidak konvensional dan tampilan tanggal berukuran besar yang telah dipatenkan. Gerakannya yang rumit dibuat dengan tangan dan bisa memakan waktu hingga satu tahun untuk diproduksi.
Jam tangan reguler dari A. Lange & Sohne dijual mulai dari 20.000 euro dan bisa mencapai 2 juta euro untuk jam tangan edisi terbatasnya. Namun model edisi terbatasnya lebih dari itu. Salah satu contohnya adalah Kalender Abadi Rattrapante tahun 1815, dengan banderol harga lebih dari 2 juta euro atau Rp33,55 miliar.
