Bisnis.com, JAKARTA -- Kekayaan bersih miliarder Tesla, SpaceX dan CEO X, Elon Musk, terpantau melonjak hingga lebih dari US$200 miliar atau sekitar Rp3.200 triliun pada Selasa (21/5/2024). Peningkatan ini menempatkan posisinya sebagai orang terkaya kedua di dunia, menyalip Jeff Bezos.
Melansir Forbes, kekayaan bersih Musk mencapai US$201,4 miliar, melonjak sebesar US$6,6 miliar didorong oleh kenaikan saham Tesla, yang naik lebih dari 6%, menjadi lebih dari US$186 per saham.
Meskipun saham Tesla sempat anjlok sejak mencapai puncaknya di atas US$400 pada akhir 2021, saham perusahaan tersebut telah bangkit kembali, naik hampir 30% selama sebulan terakhir. Kenaikan ini sebagian berkat laporan kesepakatan antara Tesla dan raksasa internet China Baidu menghadirkan kendaraan listrik.
Sementara itu, Jeff Bezos diperkirakan mengalami kerugian sebesar US$366 juta pada Selasa, yang menjadikan kekayaan bersihnya menjadi US$201 miliar karena penurunan tipis pada saham Amazon, turun lebih dari 1% pada hari itu menjadi sekitar US$181.
Musk, miliarder yang memimpin Tesla, SpaceX, Neuralink, dan X (sebelumnya Twitter) menduduki posisi pertama atau kedua dalam daftar miliarder real-time Forbes dari Agustus 2021 hingga 6 Maret.
Bezos kemudian menjatuhkannya ke posisi ketiga. Sejak saat itu, Bezos dan Musk terus menerus berebut posisi teratas sebanyak 13 kali sepanjang Maret 2024.
Baca Juga
Bezos kembali merebut posisi kedua yang didambakan Musk awal bulan ini, di tengah gejolak Wall Street untuk Tesla, perusahaan Musk dengan kapitalisasi pasar terbesar, dengan nilai US$566,23 miliar. Perhelatan tersebut terjadi setelah kebangkitan kembali kekayaan Bezos.
Bezos, yang juga merupakan pemilik perusahaan Blue Origin dan The Washington Post, mengundurkan diri sebagai CEO Amazon pada 2021, dan beralih menjadi ketua eksekutif perusahaan.
Saat ini dia masih memiliki sekitar 10% saham perusahaan tersebut, yang sahamnya mengalami kenaikan sebesar 21% sepanjang tahun ini.