Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jika Warren Buffet Wafat, Kemana Harta Rp2.080 Triliun akan Diwariskan?

Warren Buffet saat ini tercatat memiliki kekayaan sebesar Rp2.080 triliun, akan dikemanakan harta tersebut?
Jika Warren Buffet Wafat, Kemana Kekayaannya akan Diwariskan?/Reuters
Jika Warren Buffet Wafat, Kemana Kekayaannya akan Diwariskan?/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Salah satu orang terkaya di dunia Warren Buffet menceritakan kemana kekayaannya yang berlimpah akan pindah jika dia meninggal dunia.

Seperti diketahui, CEO Berkshire Hathaway itu kini sudah berusia 93 tahun, karena itu dia mulai memikirkan warisan kekayaannya.

Buffet mengatakan akan mendistribusikan sebagian besar kekayaannya ke badan amal baru yang dikelola oleh ketiga anaknya, seperti yang diungkapkan kepada The Wall Street Journal.

Buffett saat ini memiliki saham Berkshire senilai hampir US$130 miliar atau setara Rp2.080 triliun dengan asumsi kurs rupiah terhadap dolar AS Rp16.000. 

"Saya merasa sangat, sangat baik dengan nilai-nilai moral ketiga anak saya dan saya memiliki keyakinan 100% terhadap cara mereka menangani berbagai hal," ujarnya dilansir dari wallstreetjournal.

Namun, miliarder tersebut belum menjelaskan secara pasti bagaimana anak-anaknya harus menggunakan uang tersebut, dan hanya menawarkan filosofinya untuk memberi kembali.

“Dana ini harus digunakan untuk membantu orang-orang yang belum seberuntung kita,” kata Buffet, yang tinggal di Omaha, Nebraska dilansir dari Dailymail.

"Ada delapan miliar orang di dunia, dan saya serta anak-anak saya, kami berada di peringkat 100 paling beruntung dari 1 persen atau lebih. Ada banyak cara untuk membantu orang." tambahnya.

Setelah kematian Buffett, anak-anaknya Susie, Howie dan Peter Buffett akan bertanggung jawab untuk secara bulat menentukan penggunaan terbaik kekayaan ayah mereka untuk tujuan filantropis. Masing-masing dari mereka kini menjalankan yayasannya sendiri.

Suzy Buffett Heads Foundation "Sherwood" yang berfokus pada pendidikan dan keadilan sosial, dan sebuah yayasan "Susan Thompson Buffett", yang didedikasikan untuk hak-hak reproduksi.

Howie Buffett menjalankan yayasan "Howard G. Buffett', yang menangani ketahanan pangan dan mitigasi dampak konflik dan perdagangan manusia. Peter Buffett, bersama istrinya, mengelola yayasan "NoVo", yang mendukung berbagai proyek, termasuk yang terkait dengan masyarakat sekitar.

Selama 18 tahun terakhir, Buffett telah menyumbangkan 5% dari sisa sahamnya di Berkshire setiap tahunnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper