Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pempek Nabil, Kuliner Khas Palembang Laris dari Medan

Bisnis Pempek Nabil milik Widyawati dimulainya sejak tahun 2015 di Kota Medan.
Pegawai tengah menyegel kemasan Pempek Nabil, usaha kuliner khas Palembang yang cukup laris di Medan./Delfi
Pegawai tengah menyegel kemasan Pempek Nabil, usaha kuliner khas Palembang yang cukup laris di Medan./Delfi

Bisnis.com, SUMUT – Terkenal sebagai oleh-oleh asli Palembang tak membuat penikmat pempek ragu membeli ‘Pempek Nabil’ yang justru diproduksi di Medan, jauh dari daerah asalnya.

Hal itu terbukti dengan laris manisnya bisnis Pempek Nabil milik Widyawati hingga kini dia telah memiliki ratusan reseller, merambah sejumlah cafe dan retail, bahkan telah membuka satu restoran yang khusus menjual aneka makanan dari bumi Sriwijaya itu.

Padahal, Perempuan asli Palembang ini mengaku dulu tidak memiliki keahlian membuat pempek.

"Awalnya saya malah nggak bisa bikin pempek karena di Palembang, kan, kita tinggal beli aja. Jadi waktu mau jualan itu saya belajar bikin sendiri. Saya memang senang jualan,” tutur Widyawati.

Bisnis Pempek Nabil milik Widyawati dimulainya sejak tahun 2015 di Kota Medan. Dia mengatakan, saat itu suaminya dipindah-tugas ke Ibu Kota Sumatra Utara ini.

Sejak lama menekuni dunia bisnis online membuat naluri ‘dagang’ Widyawati memberontak. Dia lantas mencoba peruntungan berbisnis pempek kemasan secara pre-order.

Pempek Nabil terbilang cukup terkenal di jejaring bisnis online. Rasa ikan tenggiri yang lekat serta kuah cuko yang didatangkan langsung dari Palembang membuat kuliner ini diminati masyarakat.

Kendati, Widyawati mengaku butuh waktu hampir 2 tahun untuk memperkenalkan kuliner pempek yang masih asing di lidah orang Medan, sebelum akhirnya dia memutuskan membuka reseller pada tahun 2017.

Dia mengungkapkan, salah satu resep sukses Pempek Nabil lantaran banyaknya masukan yang dia terima di masa awal pengenalannya.

“Sebagai brand baru, kami tentu sering dibanding-bandingkan dengan brand pempek terkenal di Palembang. Tapi Alhamdulillah itu kami jadikan bahan evaluasi. Sekarang malah ada yang bilang bahwa mereka nggak perlu pesan pempek dari Palembang lagi karena ada kami di Medan yang lebih segar produknya,” kenangnya.

Bisnis Pempek Nabil diakui Widyawati semakin moncer sejak dia memutuskan bergabung sebagai anggota Wirausaha Unggulan Bank Indonesia (WUBI) yang digagas Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumut pada tahun 2019 lalu.

Dikatakannya, menjadi bagian WUBI tak hanya membantu Pempek Nabil semakin baik dari sisi kualitas, tapi juga pemasaran.

"BI memfasilitasi apa yang kita butuhkan. Misalnya butuh pelatihan, nanti didatangkan mentor sesuai yang dibutuhkan itu. Jadi, kami dapat belajar gratis, difasilitasi ilmu. Dan itu menurut saya lebih dari sekadar modal uang," kata Widyawati.

Adapun pangsa pasar Pempek Nabil kini telah menyentuh hampir seluruh Pulau Sumatra. Keberadaan reseller disebut Widyawati amat menyokong bisnis rumahannya di mana hampir 50% penjualan dibantu oleh reseller.

Selain dijual sendiri lewat jejaring online dan resto pribadi di Komplek Perumahan Taman Setia Budi Indah (Tasbi), bisnis Pempek Nabil juga telah merambah sejumlah retail, swalayan, hotel, cafe, hingga restoran di Medan.

Widyawati mengaku cukup selektif untuk memilih mitra mengingat posisi usahanya yang masih skala UMKM dan membutuhkan perputaran uang yang cepat.

Ke depan, dia menyebut akan fokus ke produksi dan berekspansi dengan membuka cabang resto lain di Medan.

“Kami juga sedang menjaring toko-toko, hotel, maupun resto lain yang bisa kami ajak kerja sama. Saat ini sudah ada 10 gerai frozen food yang jadi mitra kami,” ujarnya. (K68)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper