Bisnis.com, JAKARTA - Memulai bisnis tak selamanya membutuhkan modal besar. Bahkan, merintis bisnis bisa juga dimulai dari hobi.
Inilah yang dilakukan oleh Yohannita, pemilik Pop N Go, dan Andini, pemilik Spatula and Friends. Bermula dari hobi memasak, kedua perempuan muda ini sukses membangun toko kue di dunia maya.
Karena masih terbilang industri rumahan, Yoan dan Andini memanfaatkan internet sebagai media promosi. Sejak awal membuka Pop N Go, Yoan memanfaatkan website dan media sosial sebagai toko kuenya di dunia maya.
Meskipun toko online dan akun media sosial bisa diakses oleh semua orang, dia tidak bisa mengirimkan kue ini ke luar kota. “Sampai saat ini kami hanya melayani pesanan untuk daerah Jakarta dan sekitarnya,” kata Yoan.
Hal ini dilakukannya bukan tanpa alasan. Yoan mengaku, bentuk kue yang cukup ringkih membuatnya takut untuk mempercayakan distribusi melalui jasa pengiriman. Dia tak ingin kue-kue tersebut hancur di tengah jalan. Oleh karena itu, dia menggunkan jasa kurir untuk mengantar cake pops kepada para pelanggannya.
Senada dengan Yoan, Andini juga fokus merintis bisnis kue di dunia maya. Menurutnya, cara ini bisa menghemat biaya produksi karena tak perlu menyewa toko untuk menata kue-kue buatannya.
“Dengan adanya website, kita tetap bisa memajang hasil karya kita. Caranya dengan menggunah foto atau video. Dari situ, konsumen bisa tahu kualitas kue yang kita buat,” kata Andiri.
Sementara itu, untuk pengiriman, perempuan yang tinggal di Jakarta ini pernah mengirim paket cake pops ke luar kota.
“Mengirim paket kue ke luar kota memang cukup berisiko. Makanya, saya coba kemas dengan stereofoam untuk menjaga agar kue tak pecah. Namun, biasanya pemesan datang dari Jakarta dan sekitarnya,” tutup Andini.