Bisnis.com, JAKARTA -- Saat ini, peritel di seluruh dunia sedang menavigasi bisnis mereka pada area yang belum dipetakan.
Mereka memasuki tahun 2020 dengan mencoba menghadapi perubahan yang sedang berlangsung menuju e-Commerce dan mengakhiri tahun dengan tertatih-tatih ke garis finis di tengah resesi yang dipicu pandemi dan pembatasan sosial pada aktivitas bisnis.
Di antara malapetaka dan kesuraman ini, Anda mungkin berpikir strategi ritel bernasib buruk. Namun, data yang tersedia menunjukkan bahwa itu tidak benar.
Sebaliknya, survei konsumen menemukan bahwa 76 persen anggota Amazon Prime akan berusaha keras untuk melakukan pembelian di peritel lokal kecil yang independen, bahkan jika mereka harus mengeluarkan lebih banyak uang.
Dilansir melalui Forbes, Jumat (11/12/2020), data ini menunjukkan bahwa pembatasan sosial telah mengubah cara konsumen berbelanja sepanjang pandemi dan ada kecenderungan mereka memilih untuk mendukung pemilik bisnis lokal.
Hal itu bertentangan dengan kebijaksanaan konvensional, dan ini adalah tren yang tampaknya akan tinggal untuk jangka panjang.
Perubahan ini adalah bagian dari gerakan yang berkembang menuju kesadaran sosial. Survei Mastercard Pulse menemukan bahwa 75 persen konsumen melaporkan berencana untuk melindungi bisnis lokal yang sejalan dengan nilai-nilai mereka di masa mendatang.
Meskipun menjangkau audiens baru melalui eCommerce penting untuk mendiversifikasi pendapatan, data ini juga menunjukkan semakin pentingnya untuk tetap relevan di pasar lokal.
Berikut adalah beberapa strategi yang dapat digunakan pengusaha ritel untuk menarik perhatian pembeli lokal, seperti dikutip melalui Forbes, Jumat (11/12/2020).
1. Geofencing Iklan Digital
Salah satu cara terbaik dan paling efektif bagi peritel untuk menjangkau konsumen lokal adalah dengan merancang kampanye iklan digital yang menargetkan mereka berdasarkan lokasi geografis. Dengan menggunakan pembatasan wilayah, peritel dapat membatasi iklan mereka untuk audiens di area tertentu. Ini bisa sangat berguna untuk meningkatkan traffic pengunjung di toko dan mendorong pembelian impulsif.
Pakar pemasaran digital seperti Click Intelligence telah menggunakan taktik yang tepat ini atas nama peritel kecil untuk menghasilkan efek yang hebat.
Ini juga salah satu taktik pemasaran penting yang digunakan peritel besar seperti Best Buy untuk memperketat kompetisi dengan Amazon. Hasil dari upaya tersebut berbuah manis, dengan perusahaan melaporkan angka penjualan toko yang lebih baik dari perkiraan untuk beberapa kuartal berturut-turut.
2. Personalisasi Pemasaran Berdasarkan Data
Dengan banyak peritel yang belum dapat mengoperasikan bisnis secara optimal akibat pembatasan sosial dan kebijakan pandemi lainnya, kerugian terbesar yang dialami adalah hilangnya kesempatan tatap muka dengan konsumen.
Realitas itu membuat pengumpulan data pelanggan menjadi lebih penting dari sebelumnya. Data memungkinkan penjual untuk mempersonalisasi pesan pemasaran yang dapat membantu membangun hubungan dengan pelanggan.
Menurut CEO Adeptia dan veteran penjualan dan pemasaran Lou Ennuso, menggunakan data untuk memahami dan melayani pelanggan dengan lebih baik adalah hal penting untuk pertumbuhan ritel modern.
3. Iklan yang Terprogram Secara Lokal
Di samping geofencing, peritel kecil juga dapat menggunakan iklan terprogram berbasis AI untuk menargetkan demografi bernilai tinggi di wilayah mereka. Hal ini memungkinkan peritel kecil untuk menggunakan dana iklan mereka yang terbatas untuk efek yang luar biasa tanpa mengatur kampanye mereka secara mikro.
Beberapa bulan ke depan akan sangat penting bagi keberhasilan atau kegagalan peritel kecil dan perusahaan rintisan ritel yang tak terhitung jumlahnya.
Meskipun e-Commerce dapat membantu menjangkau pasar baru, peritel masih memiliki konsumen prospektif yang tersedia bagi mereka dalam bentuk pembeli lokal yang ingin melindungi dan melihat mereka berhasil.
Melalui eksperimen dengan pemasaran lokal dan upaya personalisasi, peritel tersebut dapat membangun koneksi ke basis pelanggan lokal yang akan membantu mereka melalui krisis saat ini dan seterusnya.
Selain itu, ini akan membantu membangun brand dan memperkuat mereka sebagai bagian dari komunitas yang mereka layani.