Bisnis.com, JAKARTA -- Pada Februari 2020, pemilik Amazon Jeff Bezos, mengumumkan melalui akun Instagram-nya bahwa dia akan meluncurkan dana untuk mendukung proyek ilmiah, aktivis, dan LSM dalam memerangi perubahan iklim.
Bezos Earth Fund dibekali modal sebesar US$10 miliar untuk melaksanakan tugas ini.
Majalah Chronicle of Philanthropy menempatkan Bezos di urutan teratas dengan daftar sumbangan amal individu terbesar tahun 2020.
Menurut publikasi tersebut, sejauh ini Bezos Earth Fund telah mendonasikan total US$790 juta kepada 16 organisasi yang berpartisipasi dalam pelestarian lingkungan.
Sementara itu, dilansir melalui Entrepreneur, Rabu (6/1), CEO Nike Phil Knight dan istrinya Penny berada di urutan kedua dan ketiga dalam daftar ini, bersama-sama mereka menyumbangkan lebih dari US$900 juta untuk Knight Foundation dan US$300 juta ditujukan ke University of Oregon.
Fred Kummer, pendiri perusahaan konstruksi HBE Corporation, dan istrinya June juga menempati peringkat ketiga dengan sumbangan sebesar US$300 juta untuk mendirikan yayasan guna mendukung program sains dan teknologi di University of Missouri.
Baca Juga
Posisi keempat diisi oleh Mark Zuckerberg dan istrinya Priscilla Chan dengan sumbangan US$250 juta kepada Center for Tech and Civic Life, yang membantu mengawasi keamanan pemilu AS.
Posisi kelima ditempati oleh Arthur Blank, salah satu pendiri Home Depot, orang yang menyumbangkan US$200 juta untuk pembangunan rumah sakit baru, melalui yayasan Children's Healthcare of Atlanta.
Turut masuk dalam daftar itu adalah Stephen Ross, David Roux dan istrinya Barbara, George dan Renee Karfunkel, Bernard Marcus, Charles Schwab dan istrinya Helen.
Sementara MacKenzie Scott, mantan istri Jeff Bezos, dan Jack Dorsey, salah satu pendiri Twitter, memberikan sumbangan besar tahun lalu, mereka tidak dimasukkan dalam daftar karena sumbangan individu mereka tidak cukup besar.
Menurut laporan majalah Chronicle of Philanthropy, tanpa kontribusi Bezos, total 10 sumbangan amal terbesar tahun 2020 hanya sebesar US$2,6 miliar. Angka ini merupakan jumlah sumbangan terendah sejak 2011.