Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5 Kiat Meningkatkan Nilai Brand Anda

Meskipun satu tahun sudah berlalu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa perubahan tertentu peningkatan belanja online dan penurunan loyalitas merek, misalnya dapat bertahan bahkan setelah pandemi mereda.
Membangun brand perusahaan.
Membangun brand perusahaan.

Bisnis.com, JAKARTA - Di tengah krisis kesehatan global yang sedang berlangsung dan gejolak ekonomi tahun 2020, perilaku konsumen berubah secara signifikan dan terus berkembang hingga saat ini.

Meskipun satu tahun sudah berlalu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa perubahan tertentu peningkatan belanja online dan penurunan loyalitas merek, misalnya dapat bertahan bahkan setelah pandemi mereda.

Saat ini, pemilik bisnis harus lebih gesit untuk melacak tren dan menyesuaikan diri secara efektif.

Dilansir melalui Forbes, ada beberapa saran baru untuk membantu para pemimpin bisnis memahami tuntutan dan harapan baru konsumen, dan merespons dengan cara yang memposisikan brand mereka supaya lebih unggul

1. Sesuaikan Bisnis dengan Kebutuhan Pelanggan Secara Digital

Laporan Gartner baru-baru ini menunjukkan bahwa di era pasca pandemiv konsumen mungkin akan terus menghabiskan lebih banyak waktu untuk bekerja dari rumah atau bersosialisasi di lingkaran yang lebih kecil. Untuk menyesuaikan dengan perubahan gaya hidup jangka panjang ini, transformasi belanja pelanggan mungkin akan bertahan.

Bisnis yang berpikiran maju akan mengembangkan brand mereka agar sesuai dengan tren ini. Anda dapat mendesain ulang kehadiran online brand menjadi lebih ramah pengguna dan dapat diakses oleh khalayak yang lebih luas.

Adaptasi ini juga dapat melibatkan pembuatan strategi komunikasi yang lebih jelas di berbagai saluran online untuk menyampaikan kepada pelanggan bagaimana penawaran Anda menjawab kebutuhan, minat, dan tantangan mereka yang terus berkembang.

2. Menjadi Brand yang Bergerak dengan Tujuan

Sebuah survei global baru-baru ini menunjukkan bahwa 62% semakin banyak konsumen yang peduli dengan aktivisme sosial dan ingin perusahaan mengambil sikap atas berbagai isu mulai dari transparansi keberlanjutan hingga praktik ketenagakerjaan yang adil.

Temukan cara untuk bersikap transparan tentang nilai-nilai Anda yang selaras dengan konsumen Anda. Ini bisa terlihat seperti menyempurnakan pesan brand Anda untuk mendukung isu tertentu atau menyoroti upaya tanggung jawab sosial perusahaan internal.

Mengekspresikan identitas dan nilai brand Anda secara autentik melalui strategi pemasaran dan interaksi Anda dengan konsumen adalah kuncinya.

3. Keragaman dan Inklusi

Bersikap transparan tentang struktur dan inisiatif perusahaan Anda — serta tujuan masa depan apa pun untuk meningkatkan keragaman, kesetaraan, dan inklusi di organisasi Anda — menunjukkan banyak hal tentang merek Anda.

Perusahaan dapat mempublikasikan data tentang pengelompokan ras dan gender dari kepemimpinan perusahaan atau merinci rencana tindakan untuk meningkatkan representasi atau menghadapi hambatan dalam proses perekrutan, misalnya.

Dengan mencerminkan komitmen Anda pada representasi melalui pemasaran, Anda sedang mempersiapkan diri untuk menarik dan mempertahankan pelanggan di berbagai demografi.

4. Bawa Brand Anda dengan Nilai Empati

Ketika Covid-19 melanda pada tahun 2020, konsumen di seluruh dunia menghadapi tantangan baru dan tiba-tiba menghabiskan hari-hari mereka dalam lockdown mengkhawatirkan kehilangan pekerjaan dan risiko kesehatan, pendidikan jarak jauh, dan banyak lagi.

Untuk terhubung dengan audiens, brand perlu melihat dan memahami perjuangan yang intens dan beragam dari konsumen mereka.

Perusahaan yang memberikan pengalaman manusiawi bisa dua kali lebih mungkin untuk mengungguli pertumbuhan pendapatan pesaing

Memanusiakan sebuah cerita dan memastikannya relevan dapat meningkatkan loyalitas brand Anda pada saat konsumen lebih cenderung untuk berpindah haluan di masa ini.

5. Ceritakan Kisah Nyata Dalam Pemasaran Anda

Salah satu cara efektif untuk mengungkapkan empati adalah dengan menceritakan kisah berdasarkan kebenaran.

Meskipun aktor dalam iklan dan kampanye pemasaran telah lama menjadi tradisi, pertimbangkan untuk mengambil pendekatan yang lebih jurnalistik dengan menggunakan testimoni dari konsumen secara nyata dan cerita mereka untuk menunjukkan pengaruh dan nilai brand Anda.

Tidak peduli audiens Anda lokal atau global, perlu diingat bahwa menceritakan kisah nyata adalah cara yang efektif untuk menyampaikan empati, membangun kepercayaan, dan beresonansi dengan mereka selama era tantangan dan perubahan yang intens.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nirmala Aninda
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper