Bisnis.com, JAKARTA – Bisnis kuliner saat ini sedang menjamur, terlebih dengan adanya pandemi yang sedang melanda membuat beberapa orang membuat resep makanan baru dan menjualnya menjadi bisnis kuliner.
Memasuki tahun Macan Air ini, tentu pasti ada ramalan bagi para pebisnis di bidang kuliner ini. Sebab, bidang kuliner tidak dapat dijauhkan dengan kehidupan sehari-hari kita.
Suhu Sidhi Wiguna Teh mengatakan bahwa saat memulai bisnis kuliner, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, agar tetap beruntung di Tahun Macan Air. Strategi seperti pemilihan lokasi menjadi penting.
“Bisnis kuliner bukanlah bisnis yang mudah, jangan pernah memasuki sebuah bisnis apabila tanpa kompetensi dan strategi. Jangan berbisnis karena ikut-ikutan,” ucap Sidhi pada Rabu (2/2/22).
Dia mengatakan bila seseorang mulai menjalankan bisnis kuliner, maka harus memperhatikan penataan tempat bisnisnya, baik yang online maupun offline. Menurutnya, bisnis kuliner tentu perlu tempat produksi, secara feng shui, arah kompor dan oven merupakan hal penting, perlu dihitung berdasarkan tanggal lahir orang tersebut dan juga orientasi bangunannya.
Sidhi juga menjelaskan bahwa setiap bisnis memiliki Yin dan Yang, yang dimana ada positif dan negatifnya. Maka, setiap pebisnis perlu waspada agar tidak terjadi kesalahan yang fatal dan merugikan untuk bisnis kuliner.
Baca Juga
“Dalam hal bisnis, perhitungan dan strategi tentu perlu direncanakan dengan matang dan detail sehingga resiko bisa terkalkulasi dengan baik dan antisipasi yang tepat bisa dilakukan sehingga tingkat keberhasilan bisa lebih baik,” ujar Sidhi.
Selain itu, Sidhi juga memberikan kiat-kiat untuk mengantisipasi hal yang bisa saja terjadi pada tahun Macan Air ini.
“Setiap bisnis ada siklusnya, pembacaan naik turunnya trend merupakan keharusan bagi para pebisnis. Yang perlu dilakukan pada tahun macan air ini tidak bisa disampaikan secara umum karena masing-masing pebisnis tentunya unik dan memiliki kebutuhan yang berbeda, yang penting adalah semangat, melangkah secara prudent dan saat ini yang paling penting adalah menjaga kesehatan,” tutup Sidhi.