Bisnis.com, SOLO - Viral franchise Menantea milik influencer Jerome Polin dan Jehian Panangian karena diduga tipu-tipu alias scam.
Melalui akun Twitter @MenanteaHarapan, sejumlah mitra mengeluhkan janji manajemen yang tidak sesuai kenyataan.
Dalam postingan di Instagram tersebut, penjualan Menantea oleh mitra tidak sesuai dengan janji yang diberikan oleh manajemen.
Salah satu mitra bahkan curhat jika penjualan Menanteanya hanya laku 10 cup dalam sehari. Ini tidak sesuai dengan biaya franchise yang dikeluarkan dan janji dana manajemen.
Dari situs yang dilampirkan, Menantea terpantau menjual sahamnya dengan target Rp2,9 miliar. Tercatat sudah ada 2503 orang yang membeli saham tersebut.
Selain itu, website juga menunjukkan total keuntungan yang bisa dihasilkan investor dengan angka Rp 730-900 juta per tahun. Sedangkan waktu balik modalnya hanya memerlukan sekitar 38 hingga 27 bulan.
Baca Juga
Namun fakta di lapangan berbeda, beberapa mitra bahkan hanya berhasil menjual lima hingga 10 cup Menantea saja dalam sehari.
Nilai investasi untuk membuka satu outlet Menantea pun tidak sedikit.
Mitra perlu membayar uang kemitraan sebesar Rp125 juta, tetapi khusus untuk 10 cabang pertama mendapatkan diskon sehingga hanya perlu merogoh kocek Rp100 juta, tambahan untuk mesin dan peralatan ialah sebesar Rp50 juta.
Dari situs Menantea disebutkan jika perhitungan rata-rata omzet per bulan bisa mencapai sekitar Rp35 juta hingga Rp49 juta perbulan.
Meski demikian dalam paket kemitraan ini, Menantea memiliki dua jenis tipe bisnis yang dijalankan yakni tipe standar dan tipe autopilot.
Proyeksi balik modal untuk tipe standar bisa lebih cepat yakni sekitar 5 bulan hingga 10 bulan sedangkan autopilot mulai 10 bulan hingga 20 bulan.
Saat ini Menantea masih membuka kemitraan, namun hanya di wilayah Bandung dan Surabaya.
Di sisi lain dari pantuan Bisnis.com, akun Twitter @MenanteaHarapan saat ini sudah tidak bisa ditemukan lagi.