Bisnis.com, JAKARTA - Tupperware yang dikenal dengan produk wadah penyimpanan makanan berkualitas tinggi dan awet, sedang mengalami masa sulit dalam bisnisnya.
Berbagai tantangan seperti persaingan yang semakin ketat dari perusahaan-perusahaan kompetitor dalam industri yang sama, perubahan preferensi konsumen, dan perubahan perilaku belanja yang dipengaruhi oleh kemajuan teknologi, telah memberikan dampak yang signifikan pada kinerja Tupperware.
Bahkan, saham Tupperware juga telah anjlok 68 persen sejak awal tahun 2023 dan berpotensi mengalami delisting karena tak kunjung merilis laporan tahunan.
Namun, Tupperware bukanlah satu-satunya perusahaan yang beroperasi di dalam industri wadah penyimpanan makanan dan produk rumah tangga lainnya.
Terdapat beberapa perusahaan yang memproduksi wadah penyimpanan makanan dan minuman yang serupa dengan Tupperware yang berusaha untuk mendapatkan pangsa pasar yang sama. Simak ulasannya.
1. Lock & Lock, Korea Selatan
Baca Juga
Lock & Lock adalah merek asal Korea Selatan yang terkenal dengan produk penyimpanan makanan dan minuman berkualitas tinggi yang tahan air dan udara.
Perusahaan ini didirikan pada 1978 di Korea Selatan oleh seorang pengusaha bernama Kim Nam-Hee.
Di Indonesia, Lock & Lock menjadi salah satu pesaing utama Tupperware dalam kategori produk penyimpanan makanan dan minuman yang memiliki keunggulan seperti tahan bocor, tahan udara, dan tahan suhu tinggi.
Merek ini juga telah hadir di 120 negara di seluruh dunia, tak hanya di Asia, brand ini pun beredar luas di Inggris, Perancis, hingga Rusia.
2. Rubbermaid, Amerika Serikat
Rubbermaid adalah perusahaan asal Amerika Serikat. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1920 di Wooster, Ohio, dan berkembang menjadi salah satu produsen produk rumah tangga yang terkenal di Amerika Serikat dan dunia. Saat ini, Rubbermaid dimiliki oleh Newell Brands Inc.,
Menariknya, Tupperware pernah menjadi bagian dari Newell Brands Inc. pada tahun 2005 ketika Newell Brands Inc. mengakuisisi divisi wadah penyimpanan makanan dari Tupperware Corporation.
Namun, pada tahun 2006, Tupperware kemudian menjadi perusahaan publik terpisah dan tidak lagi dimiliki oleh Newell Brands Inc. saat ini Tupperware menjadi perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek New York (New York Stock Exchange) dengan kode saham TUP.
3. Lion Star
Meski Lion Star bukanlah kompetitor langsung Tupperware, meskipun keduanya adalah merek yang dikenal dalam industri wadah penyimpanan makanan dan produk rumah tangga Indonesia.
Melansir dari situs resmi perusahaan, PT Cahaya Perdana Plastics telah memproduksi peralatan rumah tangga dari plastik dengan merek dagang “Lion Star” sejak 1972 di Jakarta Utara.
Produk-produk yang dihasilkan merupakan produk-produk yang berkualitas untuk memenuhi pasaran domestik maupun internasional dengan jenis, warna dan ukuran yang sangat beragam untuk keperluan rumah tangga dengan harga yang terjangkau.
Jika Tupperware terkenal dengan produk-produknya yang terbuat dari bahan polimer dan memiliki desain yang inovatif, sedangkan Lion Star lebih terkenal dengan produk-produknya yang terbuat dari bahan plastik dan dijual dengan harga yang lebih terjangkau.
4. Sistema, Selandia Baru
Sistema adalah perusahaan asal Selandia Baru yang didirikan pada tahun 1982 dan mengkhususkan diri dalam pembuatan wadah penyimpanan makanan dan minuman yang dapat dikunci secara rapat
Sistema menjadi pesaing utama bagi merek Tupperware dalam kategori penyimpanan makanan dan minuman. Namun, produk-produk Sistema memiliki harga yang lebih terjangkau daripada Tupperware, yang membuatnya lebih populer di kalangan konsumen yang mencari produk berkualitas dengan harga yang terjangkau.
Perusahaan ini memiliki jangkauan produk yang luas dan dijual di lebih dari 100 negara di seluruh dunia.
5. Corkcicle, Amerika Serikat
Corkcicle sendiri merupakan brand tempat minum dan gelas asal Florida, Amerika.
Meski saat ini Corkcicle tengah populer, karena membantu pengguna menyimpan minuman dalam jangka waktu tertentu, namun dengan Tupperware mereka memiliki fokus yang berbeda.
Tupperware dikenal dengan produk plastiknya yang bertujuan untuk membantu pengguna dalam menyimpan makanan atau minuman dalam jangka waktu tertentu, serta membantu mengurangi penggunaan bahan pengemas sekali pakai.
Sementara Corkcicle dikenal dengan produknya yang terbuat dari stainless steel dan dirancang khusus untuk menjaga minuman tetap dingin atau panas dalam waktu yang lebih lama, seperti termos dan botol minum.
Dalam hal ini, meskipun keduanya sama-sama memproduksi produk untuk membawa dan menyimpan makanan atau minuman, akan tetapi tidak berkompetisi secara langsung.