Bisnis.com, JAKARTA - Rumah Sakit Hermina di bawah kelolaan PT Medikaloka Hermina Tbk. (HEAL) membukukan kenaikan pendapatan dan laba bersih sepanjang semester I/2023.
Rumah Sakit Hermina tercatat sebagai salah satu rumah sakit besar di tanah air yang memiliki puluhan cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.
Lantas bagaimana awal mula atau cikal bakal rumah sakit itu berdiri?
Adalah Hermina Sulaiman yang merupakan founder rumah sakit tersebut.
Pada tahun 1970, Ibu Hermina Sulaiman bekerja sama dengan Dr. Budiono Wibowo, seorang dokter spesialis kebidanan dan kandungan untuk mengembangkan fasilitas pelayanan menjadi 13 tempat tidur.
Semula, Rumah Sakit ini bernama “Rumah Bersalin Djatinegara” dengan kapasitas 7 tempat tidur, yang didirikan atas prakarsa Ibu Hermina Sulaiman pada tahun 1967.
Baca Juga
Seiring waktu, nama “Rumah Bersalin Djatinegara” pun berubah menjadi “Rumah Bersalin Hermina”.
Untuk pengembangan Rumah Bersalin ini, pada tahun 1983 dibentuklah “Yayasan Hermina”.
Yayasan ini kemudian mengajukan izin untuk mendirikan rumah sakit, sehingga pada tanggal 25 April 1985 berdirilah “Rumah Sakit Bersalin Hermina” secara resmi.
Dia mengawali kegiatannya dengan mendirikan “Rumah Sakit Bersalin (RSB) Hermina” yang terletak di Jl. Raya Jatinegara Barat no. 126, Jakarta Timur, pada tahun 1985.
Perluasan lahan dan bangunan Rumah Sakit ini terus dilakukan sejak tahun 1991 hingga akhirnya berkembang menjadi “Rumah Sakit Ibu dan Anak Hermina Djatinegara”.
Dalam perkembangannya, Hermina mengubah status yayasan nirlaba menjadi korporasi dengan nama PT Medikaloka Hermina (MH) pada 1999.
Medikaloka Hermina pun berhasil membuka rumah sakit pertama di luar jawa, yaitu di Palembang pada 2011.
Untuk meningkatkan pelayanan, Medikaloka Hermina mendirikan Hermina Tower di Kemayoran, Jakarta Pusat dan mulai beroperasi pada 2016.
Sampai dengan sekarang, Rumah Sakit Hermina telah memiliki 45 rumah sakit dengan kategori Rumah Sakit Umum (RSU) di 31 kota di Indonesia.
Delapan RSU telah berstatus Tipe B dan 37 RSU lainnya termasuk dalam Tipe C, seluruhnya dengan total 6.200 tempat tidur. Saat ini, 1 Rumah sakit Hermina telah memiliki 1 akreditasi KARS dengan kategori International, Rumah Sakit Hermina telah memiliki akreditasi KARS dengan kategori Paripurna.