Bisnis.com, JAKARTA -- Salah satu Crazy Rich Indonesia di dunia perfilman, Manoj Punjabi berpotensi mengantongi dana jumbo dari agenda pembagian dividen perusahaan miliknya PT MD Pictures. Tbk (FILM) tahun ini.
Berdasarkan catatan Bisnis melansir data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), emiten milik Manoj Punjabi berkode saham FILM menetapkan dividen tahun buku 2023 senilai Rp25 per saham. Dengan total saham yang beredar mencapai 9,51 miliar lembar, diperkirakan dana yang dikucurkan mencapai Rp237,78 miliar.
Dari agenda pembagian dividen tersebut, Manoj Punjabi akan menjadi penerima manfaat terbesar dari pembagian tersebut.
Pasalnya, Manoj sendiri memiliki 1,79 miliar saham FILM atau setara 18,88%. Artinya, dia akan menerima dividen sebesar Rp44,9 miliar.
Selain itu, Manoj itu juga berpotensi meraih tambahan dividen dari PT MD Global Investment, perusahaan yang 99,97% sahamnya dimiliki oleh Manoj.
MD Global Investment saat ini tercatat sebagai pengendali sekaligus pemegang saham mayoritas FILM lewat kepemilikan 4,8 miliar lembar saham atau setara 50,50%. Dengan demikian, MD Global ditaksir meraup dividen sebesar Rp120 miliar.
Dengan perhitungan itu, Manoj Punjabi yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama FILM berpeluang meraih dana sebesar Rp164,9 miliar dari pembagian dividen perseroan.
Profil Manoj Punjabi
Pemilik nama lengkap Manoj Dhamoo Punjabi itu merupakan pria kelahiran Jakarta, 7 Desember 1972. Pada 2022, pria keturunan India itu resmi menjadi miliarder dan menjadi salah satu dari 50 orang terkaya di Indonesia.
Saat ini, Forbes menunjukkan total nilai kekayaan bersih yang dimiliki ditaksir mencapai US$1,7 miliar atau sekitar Rp27,65 triliun hingga Senin (8/7/2024).
Manoj menempuh pendidikan tinggi dan mendapatkan gelar sarjana di bidang pemasaran dan keuangan dari IEU School of Business, yang sekarang telah menjadi Universitas Esa Unggul pada 1993.
Pada 2002, dia mendirikan MD Pictures, yang awalnya bernama MD Media, bersama sejumlah afiliasinya, MD Entertainment.
Dia membangun peruahaan film tersebut bersama istri dan orang tuanya. Perusahaan tersebut kemudian resmi berganti nama menjadi MD Pictures pada 3 April 2009 yang tak hanya mengembangkan produksi film, tapi juga produksi musik dan animasi, sampai restoran.
Manoj kemudian mengantarkan perusahaan tersebut menjadi perusahaan publik dengan melantai di Bursa Efek Indonesia pada 25 Juli 2018.
