Bisnis.com, JAKARTA — Baru memasuki bulan kedua tahun ini, Mark Zuckerberg kini bertambah kaya US$40 miliar atau sekitar Rp660 triliun tahun ini setelah saham Meta melanjutkan rekor kemenangannya pada Selasa (4/2/2025).
Saham pemilik Facebook dan Instagram tersebut telah naik lebih dari 17% sepanjabg 2025 berjalan, ini karena antusiasme investor terhadap ambisi AI-nya.
Meta telah menambahkan US$235 miliar ke nilainya dalam 12 sesi, sehingga perusahaan tersebut dinilai hampir mencapai US$1,8 triliun.
Menurut Bloomberg Billionaires Index, Zuckerberg kini memiliki kekayaan senilai US$248 miliar, hanya US$12 miliar di belakang pendiri Amazon Jeff Bezos, yang telah menambahkan US$21 miliar ke kekayaan bersihnya tahun ini.
Keduanya berada di belakang CEO Tesla dan SpaceX Elon Musk, yang memiliki kekayaan senilai US$424 miliar, tetapi di atas Larry Ellison dari Oracle dan CEO LVMH Bernard Arnault,Byang masing-masing memiliki kekayaan senilai US$194 miliar dan US$191 miliar.
CEO Meta tersebut menempati posisi kedua untuk pertama kalinya pada bulan Oktober 2024 ketika kekayaannya hanya mencapai US$206 miliar.
Baca Juga
Sementara itu, sejak saat itu, saham Tesla juga melonjak, membantu Musk memperlebar jarak dengan pesaing terdekatnya.
Namun, masa jaya perusahaan teknologi tidak stabil, jadi tidak ada jaminan Musk akan selalu berada di puncak daftar orang terkaya.