Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Profil Ben Hewitt, Penemu Corkcicle yang Terinspirasi dari Penyimpanan Wine

Berawal dari niatnya untuk menyimpan wine yang merupakan minuman kegemarannya, Ben Hewitt kini sukses mendunia dengan produk Corkcicle nya.
Ben Hewitt
Ben Hewitt

Bisnis.com, JAKARTA - Kini publik kian penasaran dengan sosok pendiri Corkcicle. 

Adapun, hal ini berkaitan dengan ramainya topik perbincangan soal Corkcicle di media sosial, di mana beredar konten anak muda yang menggandrungi botol minuman tersebut dan melabeli brand tersebut sebagai ‘botol minum sultan’ karena dibanderol dengan harga jutaan rupiah. 

Corkcicle sendiri memang dikalim memiliki kualitas yang sebanding dengan harganya. Sebab, dapat menjaga suhu minuman hingga 24 jam. Sehingga, tak heran jika brand ini menjadi incaran banyak orang, teruma bagi para penggemar es atau peminum kopi yang ingin menikmati minumannya secara perlahan.

Lantas, siapa sebenarnya sosok pendiri dari Corkcicle ini? Berikut ulasan Bisnis selengkapnya. 

Ben Hewitt merupakan pendiri Corkcicle. Hal yang melatarbelakangi berdirinya Corkcicle, sebab dirinya merupakan seorang pecinta wine yang ingin bisa mengonsumsi anggur dengan suhu yang sempurna.

Namun, baginya mempertahankan suhu anggur menggunakan cool box ataupun ember yang berisi es bukanlah ide yang praktis, sehingga Hewitt pun coba mendesain sebuah botol agar memiliki kemampuan insulasi suhu minuman. Fungsi ini kurang lebih mirip seperti botol termos namun dengan desain yang lebih modern. 

Bermula dari Eksperimen di Garasi

Melansir dari NBC News, pada tahun 2010, Hewitt mendirikan toko di garasinya dan disinilah cikal bakal Corkcicle terbentuk. 

Tak disangka, melalui eksperimen sederhana dengan menempelkan gabus ke bagian atas botol dan membekukannya ke dalam freezer, ide pemikirannya soal desain botol yang mampu mempertahankan suhu itu berhasil. “Saya senang mengujinya dan berhasil,” kata Hewitt.

Meski, prototipe tersebut belum sempurna, sebab kala itu hanya mampu menahan suhu selama satu jam. Namun, Hewitt segera menunjukkan kreasinya kepada Stephen Bruner, ahli pemasaran yang pernah bekerja dengannya dan Eric Miller, manajer penjualan di sebuah perusahaan teknologi medis. 

Melihat penemuan potensial milik Hewitt, membuat keduanya langsung setuju akan konsep tersebut dan memutuskan untuk melakukan sebuah kemitraan bisnis. 

Kedua rekannya pun kemudian menyarankan agar Hewitt mengubah produk tersebut menjadi seperti kristal es. Hewitt pun mengikuti saran tersebut dan meminta seorang engineer untuk menata ulang desain dan mengoordinasikan manufaktur di China.

Bahkan, malam itu Bruner meneleponnya untuk sebuah ide nama yang akan diberikan pada produk tersebut, di mana Hewitt harus menggabungkan kata "gabus" dan "es". Hingga akhirnya, diputuskanlah bahwa penemuannya tersebut dinamakan Corkcicle. 

Dari sana, Corkcicle kemudian menjadi perusahaan resmi. Dikutip dari laman resmi Corkcicle, produk Corkcicle sendiri didesain di Orlando, Amerika Serikat (AS) dan diproduksi di pabrik-pabrik di seluruh China. 

Corkcicle Menuai Kesuksesan di Pasar

Pada tahun 2011, para mitra kembali mengadakan pertemuan dengan ABC Fine Wine & Spirits yang berbasis di Orlando untuk mengukur minat terhadap produk tersebut dengan prototype produk yang lebih disempurnakan. 

Alhasil, Corkcicle pun menuai kesuksesan dengan hasil penjualan pertamanya mencapai 300.000 unit. Corkcicle juga dinobatkan sebagai produk baru terbaik di New York International Gift Fair 2011. 

Lalu, di tahun 2012, Corkcicle pun mengalami kenaikan penjualan setelah Oprah Winfrey menyebutkan bahwa Corkcicle merupakan produk favoritnya. 

Seiring pertumbuhan penjualan, perusahaan memperluas lini produknya dengan memasukkan banyak produk yang menarik. “Setiap tahun kami mencoba meluncurkan satu atau dua hal yang belum pernah dilihat pasar sebelumnya,” kata Hewitt.  

Kini, Corckcicle terus memperluas pasar dengan memasarkan produknya melalui worldwide shipping. 

Produk Corkcicle pun kian berfokus pada sustainable business dan diklaim bebas Bisphonel A (BPA), bahan kimia industri yang digunakan untuk membuat plastik polikarbonat dan resin epoksi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler