Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

4 Kesalahan yang Sering Diabaikan Pengusaha Baru

Meski memiliki motivasi dan visi untuk menjadi pemilik bisnis, para pengusaha baru sering kali melakukan kesalahan yang sebenarnya bisa dihindari.
Tips bisnis strategi/istimewa
Tips bisnis strategi/istimewa

Bisnis.com, JAKARTA -- Kebanyakan pebisnis adalah musuh terbesar mereka sendiri.

Meski memiliki motivasi dan visi untuk menjadi pemilik bisnis, para pengusaha baru sering kali melakukan kesalahan yang sebenarnya bisa dihindari.

Calon wirausahawan pemula seringkali terbawa semangat akan ide, produk, dan layanan mereka dan membuat beberapa kesalahan yang dapat menghancurkan bisnis, namun umum terjadi.

Menurut Entrepreneur, ada pola empat kesalahan yang dilakukan berulang kali pengusaha baru.

Kesalahan ini memperlambat pertumbuhan Anda dan menghentikan Anda dari mendapatkan daya tarik, dan bagi kebanyakan orang, itu berlawanan dengan intuisi dan bertentangan dengan apa yang dikatakan naluri Anda kepada Anda.

Anda dapat menghindari kesalahan kesalahan awal ini untuk pertumbuhan yang lebih cepat dan peluang sukses yang lebih tinggi.

1. Tidak memilih ceruk (niche) yang terdefinisi dengan baik

Banyak wirausahawan baru ragu untuk memilih ceruk yang sempit karena mereka takut membatasi diri. Namun, Anda tidak membatasi diri Anda sendiri dengan memilih topik tertentu; Anda membatasi diri dengan menolak melakukannya.

Memilih fokus yang ditentukan dengan baik tidak hanya bermanfaat untuk bisnis berbasis layanan. Memulai bisnis dengan ceruk yang sempit tidak membatasi Anda nanti, tetapi membantu Anda mendapatkan daya tarik untuk memulai.

Misalnya, jika Anda seorang freelancer atau konsultan, berikut beberapa hal positif yang terjadi saat Anda memilih ceruk pasar yang sempit:

a. Anda menjadi lebih baik dalam menjual layanan karena Anda mempromosikan hal yang sama berulang kali.

b. Anda membangun ulasan dan testimonial lebih cepat untuk layanan yang Anda tawarkan.

c. Karena setiap proyek serupa, Anda dapat membuat template, prosedur operasi standar (SOP), dan alat lainnya untuk menyederhanakan proses Anda sehingga Anda dapat menyelesaikan lebih banyak pekerjaan dalam waktu yang lebih singkat.

2. Tidak mencari bantuan dan dukungan

Kewirausahaan bisa jadi sulit dan mengisolasi, tetapi ada beberapa cara untuk mendapatkan bantuan.

Salah satu kesalahan terbesar yang dapat Anda lakukan di tahun pertama Anda tidak mencari dukungan dari orang lain. Anda dapat menemukan bantuan (dan dukungan moral) di forum online, situs web seperti Reddit, dan dengan menyewa pelatih atau mentor.

Bagaimanapun Anda memilih untuk mendapatkan bantuan dan dukungan, Anda tidak perlu berjuang sendirian. Kemungkinannya, wirausahawan lain pernah mengalami masalah persis yang Anda hadapi. Daripada mencoba sendiri tanpa arah yang pasti, cari bantuan dan minta nasihat mereka.

3. Tidak berkolaborasi dengan pesaing

Ada satu cara lagi untuk mendapatkan bantuan dan dukungan. Sebagai wirausahawan baru, Anda harus mencari cara untuk berkolaborasi dengan rekan industri dan pesaing.

Banyak orang akan merasa seperti semua orang di ceruk pasarnya adalah musuh sehingga menghindari berbicara dengan mereka dan mencoba melakukan semuanya sendiri. Ini adalah kesalahan kritis. Anda sebenarnya bisa sukses dengan orang lain dan tumbuh lebih cepat dengan berkolaborasi dalam kompetisi.

4. Sibuk tapi tidak produktif

Kesalahan ini biasa terjadi pada pengusaha yang meninggalkan pekerjaan untuk mengejar bisnis mereka sendiri. Di sebagian besar pekerjaan, Anda diberi tugas yang harus dilakukan, dan Anda bekerja beberapa jam setiap hari.

Sekarang, sebagai pengusaha, terserah Anda untuk memilih tugas dan memutuskan jam kerja Anda. Jadi, penting untuk memprioritaskan dengan baik, fokus pada tugas yang paling penting, dan kenali perbedaan antara sibuk dan produktif.

Misalnya, jika Anda mengirim email proposal ke klien potensial dan kemudian menunggu jawaban dengan cemas, Anda "sibuk", tetapi tidak produktif sama sekali.

Akan lebih baik mencari klien potensial alternatif. Menemukan satu klien potensial lagi mungkin hanya membutuhkan waktu 20 menit, tetapi bisa menjadi pembuat perbedaan untuk bisnis Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nirmala Aninda
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper