Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dari CEO ByteDance hingga Pendiri WeChat, Inilah Para Miliarder Teknologi China Terkaya

Tak cuma jadi kekuatan ekonomi terbesar dunia, sejumlah miliar China juga berambisi menguasai dunia dengan teknologi..
Zhang Yiming, founder CEO dan Bytedance/bloomberg
Zhang Yiming, founder CEO dan Bytedance/bloomberg

6. Zhang Zhidong, US$16,3 miliar atau Rp239,6 triliun

Menurut Bloomberg, Zhang Zhidong, yang juga dikenal sebagai Tony Zhang, adalah mantan kepala teknologi perusahaan internet Tencent selama 16 tahun sampaid ia pensiun pada September 2014.

7. Lei Jun, US$11,7 miliar atau Rp171,9 triliun

Lei Jun, CEO Xiaomi, memiliki kekayaan miliaran dollar berkat kepemilikan sahamnya di perusahaan ponsel pintarnya. Dia dikenal sebagai "Steve Jobs China" oleh South China Morning Post. 

Menurut Forbes, pada 2022, Xiaomi merupakan merek smartphone terlaris ketiga di dunia. Jun memegang 24 persen saham di perusahaan. 

8. Gong Hongjia, US$11,6 miliar atau Rp170,5 triliun

Gong Hongjia, seorang pengusaha serial yang juga dikenal dengan nama Kung Hung Ka, terkenal karena kekayaannya yang berasal dari saham perusahaan pengawasan Teknologi Digital Hangzhou Hikvision yang dia dirikan. 

Selain itu, dia juga merupakan pendiri perusahaan internet seluler Funinhand, produsen radio Tescun, dan perusahaan keamanan Watchdata Technologies. 

9. Robin Li, US$9,76 miliar atau Rp143,4 triliun

Robin Li, pendiri dan CEO mesin pencari populer Baidu, menjadi salah satu miliarder teknologi terkaya di China dengan kekayaan mencapai US$9,76 miliar. Baidu didirikan pada 2000 dan sekarang memiliki sekitar 622 juta pengguna aktif per bulan. 

Saat ini, Baidu mengembangkan saingan chatbot AI untuk OpenAI ChatGPT. Robin Li dikenal sebagai salah satu pengusaha sukses yang membawa teknologi AI ke perusahaan dan mengembangkan layanan yang diperlukan oleh jutaan pengguna setiap harinya. 

10. Richard Liu, US$9,5 miliar atau Rp140,4 triliun

Mengutip dari Bloomberg, Richard Liu adalah pendiri JD.com, sebuah raksasa e-commerce dengan lebih dari 569 juta pengguna aktif yang membeli berbagai produk dari pakaian hingga peralatan rumah tangga dan buku. 

Sementara berdasarkan SCMP, Liu memiliki 14,5 persen saham di JD.com, yang memiliki kapitalisasi pasar sekitar US$67 miliar pada 2022.

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arlina Laras
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper